Berkendara menggunakan sepeda motor memang sudah menjadi aktivitas sehari-hari. Namun, perlu diketahui dalam berkendara perlu memperhatikan blind spot atau titik buta saat di jalan raya. Baik bagi pengendara, maupun pengguna jalan lainnya. Lantas, bagaimana caranya mengurangi blind spot saat berkendara?
Dijelaskan Fery Risdiyanto selaku Instruktur Yamaha Riding Academy (YRA) Yogyakarta, salah satu cara untuk mengurangi blind spot adalah dengan menggunakan spion di motor. ”Dalam berkendara roda dua, penggunaan spion sepeda motor merupakan hal yang sangat vital dalam safety riding. Karena dengan adanya spion, blind spot bisa dikurangi,” ujar Fery.
Baca Juga: Jadwal MotoGP Portugal 2022: Siapakah yang Bakal Jadi Juara?
1. Sesuaikan arah spion motor Anda sebelum memulai perjalanan. Pastikan arah spion pas meliputi arah belakang sepeda motor Anda agar dapat mengetahui kondisi di area belakang.
2. Hindari modifikasi spion yang tidak sesuai standar keselamatan, seperti mengganti dengan spion berukuran kecil. Jika dilakukan, hal ini tentu saja akan memperlebar blind spot Anda. Sehingga lebih sulit mengetahui kondisi di belakang.
3. Nyalakan lampu utama dan gunakan pakaian yang berwarna cerah, atau yang bisa memantulkan cahaya. Hal ini berguna agar Anda dan kendaraan lebih mudah terlihat oleh pengendara/pengguna jalan lainnya.
Baca Juga: Resmikan Dealer Baru di Jember, Piaggio Indonesia Beri Promo Spesial
4. Posisikan motor Anda di tempat yang mudah terlihat oleh pengendara lain yang berada di depan. Hal ini bisa dicek apabila Anda bisa melihat wajah pengendara lain melalui spionnya, berarti posisi Anda masih bisa dilihat olehnya melalui kaca spion.
Dengan meminimkan blind spot, berarti kita juga sudah meminimalisir risiko kecelakaan dalam berkendara di jalan raya. Selain itu, perlu diingat selalu mengecek kondisi sepeda motor dan riding gear sebelum mulai berkendara.