Saat ini beragam merek motor listrik terus bermunculan untuk meramaikan pasar Tanah Air. Mulai dari merek asal luar negeri hingga karya anak bangsa atau lokal.
Hal ini berkaitan dengan rencana pemerintah agar masyarakat menggunakan kendaraan listrik untuk mencapai energi yang lebih ramah lingkungan. Pemerintah berharap nantinya motor listrik bisa menggantikan motor bensin yang saat ini mendominasi.
Baca Juga: Motor Sering Menghantam Lubang? Ini Beberapa Komponen yang Jadi Cepat Rusak
Pada saat ingin membeli motor listrik, pasti Anda perlu melihat dulu spesifikasinya agar sesuai dengan keinginan dan kebutuhan. Seperti pada penggerak motor listrik yang terbagi menjadi dua. Ada yang namanya mid-drive dan hub-drive. Lantas, apa perbedaannya?
Arif selaku Kepala Teknisi Petrik Bike, bengkel spesialis konversi motor listrik menjelaskan perbedaannya terletak pada posisi dinamo motor. "Penggerak model mid-drive itu terletak pada bagian tengah motor listrik," ujar Arif kepada OtoRider di Pondok Gede, Jawa Barat.
Baca Juga: Mudah Banget! Begini Tips Lepas Stiker di Body Motor Agar Tak Merusak Cat
Pada model mid-drive membutuhkan perangkat tambahan untuk menyalurkan tenaga ke roda. "Penyaluran tenagannya biasanya ada yang pakai gir dan rantai atau pulley dan belt," ucap Arif.
Kemudian, untuk model hub-drive posisi dinamo motornya langsung berada di roda. "Motornya atau dinamonya ada di roda atau tromol, langsung nempel dengan pelek. Jadi, tidak perlu lagi perangkat tambahan untuk menyalurkan tenaga," jelasnya.