Motor listrik dapat bekerja dengan didukung beberapa komponen. Salah satu yang punya peran sangat penting ialah baterai. Jika baterai di motor listrik mengalami masalah, tentu akan membuat motor tidak bisa dipakai.
Makanya, supaya baterai motor listrik selalu dalam kondisi yang baik, perlu diperlakukan dengan benar. Pasalnya, ada beberapa faktor yang menjadi penyebab baterai menjadi cepat rusak. Lantas, apa saja?
Baca Juga: Berapa Ukuran Kekentalan Oli yang Cocok Buat Motor Harian?
Arif selaku Teknisi dari Petrik Bike, bengkel spesialis konversi dan motor listrik menjelaskan ada beberapa faktor kebiasaan yang bisa membuat baterai tidak awet. "Salah satunya ialah pada saat pengisian dibiarkan over charging, ini menjadi faktor yang bisa membuat baterai cepat rusak," ujar Arif.
Arif mengatakan meski pada baterai jenis lithium itu sudah ada komponen BMS (Baterai Management System), tetap akan mengalami kerusakan. "BMS itu alat untuk memutus arus secara otomatis jika baterai sudah penuh saat di-charge. Jika sering over charging, BMS juga akan mengalami kerusakan dan membiarkan baterai mengisi terus-menerus," ucap Arif.
Baca Juga: Bahaya! Begini Dampak Bila Radiator Motor Diisi Pakai Air Kran
Kemudian, faktor selanjutnya yang bisa menyebabkan baterai tidak awet yaitu membiarkan motor tidak menyala dalam waktu lama. "Jika motor tidak pernah dinyalakan, sel yang ada di dalam baterai akan membeku dan lama kelamaan bisa rusak," jelasnya.
Faktor-faktor tadi menjadi penyebab umur baterai menjadi tidak awet, padahal fungsi baterai ibarat jantung pada manusia. "Bila faktor tadi sering dilakukan, harusnya baterai lithium yang usianya bisa sampai 5.000 cycle atau 5 tahun, bisa menjadi lebih singkat," terangnya.