Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
Disclaimer Hubungi Kami Info Iklan Karir Peraturan Media Siber Redaksi Tentang Otorider
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2024. Otorider.com. All rights reserved.

Tips Ciptakan Emisi Rendah Saat Berkendara

Kamis, 14 September 2023
Benny Averdi

OTORIDER - Mencapai emisi rendah pada kendaran bisa dilakuan dalam aktivitas sehari-hari. Caranya dengan memperlakukan motor lebih baik guna menghasilkan gas buang yang 'rendah emisi'.

Ade Rachmat, mantan chief mekanik tim Astra Honda yang kini mengoperasikan bengkel miliknya sendiri di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan pun membagikan beberapa tips agar motor rendah emisi.

   Baca Juga: Pacific Hadirkan Prototipe Motor Listrik Whizz di GIIAS 2023

  1. Tidak melakukan pemanasan mesin terlalu lama. "Mesin modern sudah memiliki jalur sirkulasi pelumas yang baik, sehingga dalam waktu singkat sudah dapat melumasi komponen mesin yang bergerak. Tak perlu lama (maksimal 2 menit) sudah bisa langsung dijalankan," katanya.
  2. Berkendara sesuai batas kecepatan normal. Perputaran mesin yang tidak terlalu tinggi, membuat mesin tidak menerima beban berlebih dan penggunaan bahan bakar pun tidak banyak. Sehingga, tidak mengakibatkan emisi yang terlalu banyak.
  3. Tidak melakukan stop and go yang terlalu sering. "Saat motor bergerak dari berhenti, membutuhkan daya yang lebih besar, ketimbang saat melaju. Stop and Go akan membutuhkan bahan bakar lebih banyak dan berujung emisi yang meningkat," terang Ade.
  4. Melakukan perpindahan gigi persneling sesuai kebutuhan mesin. Lakukan perpindahan percepatan yang sesuai dengan standar yang diberikan pabrikan. Tidak memindahkan percepatan saat putaran mesin terlalu tinggi, sehingga konsumsi bahan bakar semakin rendah dan berefek emisi pun rendah.
  5. Rutin melakukan perawatan berkala di bengkel, agar kondisi mesin selalu sesuai dengan standar yang ditentukan oleh pabrik.
  6. Tidak lupa, periksa tekanan angin ban agar dalam kondisi ideal. Tekanan yang terlalu rendah bakal menjadi beban bagi mesin dan membuat mesin memerlukan putaran gas lebih besar serta emisi meningkat.
  7. Begitu juga dengan penggunaan pelumas mesin. Sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan dan diganti sesuai waktu penggantian rutinnya.

(*)

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoRider, caranya klik link https://t.me/otoridercom , kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.

Terbaru

Motor Listrik | 11 jam yang lalu

Akan Ada Dua Pabrik Motor Listrik yang Dibangun di Indonesia

Berita | 17 jam yang lalu

Bea Cukai Jual Murah Motor Royal Enfield Mulai Rp 39 Jutaan

Sport | 18 jam yang lalu

Motor MotoGP 2027 Tidak Lagi Gunakan Bahan Bakar Fosil

Berita | 19 jam yang lalu

Daripada Membatasi Usia Motor, Lebih Baik Sediakan Kantong Parkir?

Motor Listrik | 1 hari yang lalu

250 Pengunjung PEVS 2024 Jajal Motor Listrik Honda EM1 e:
Beranda Trending Motor Listrik