Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
DisclaimerHubungi KamiInfo IklanKarirPeraturan Media SiberRedaksiTentang OtoriderPrivacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Jangan Anggap Remeh Cara Mengerem, Begini Lima Tips Amannya

Dipublikasikan : Selasa, 14 Januari 2025 10:16
Penulis : Ilham Pratama

Namun belum semua pengguna motor memahami cara berkendara yang benar serta menjaga etika di jalan. Termasuk soal teknik pengereman.

Teknik Mengerem (Foto :Honda)
Teknik Mengerem (Foto :Honda)

OTORIDER - Saat ini, motor telah menjadi salah satu alat transportasi yang paling sering digunakan dalam berbagai aktivitas sehari-hari. Kepraktisan dan efisiensinya jadi nilai lebih.

Namun belum semua pengguna motor memahami cara berkendara yang benar serta menjaga etika di jalan. Termasuk soal teknik pengereman. 

Padahal ini merupakan kunci untuk menciptakan perjalanan yang aman dan nyaman bagi diri sendiri maupun orang lain.

“Seorang pengendara yang baik dapat dilihat dari kemampuannya mengendalikan sepeda motor dalam berbagai kondisi tanpa membahayakan diri sendiri maupun lingkungan sekitar,” ucap Safety Riding Development Section Head PT Daya Adicipta Motora, Ludhy Kusuma.

Salah satunya saat menghadapi potensi bahaya mendadak seperti pengereman yang yang butuh keputusan cepat dan reaksi yang tepat untuk menghindari risiko kecelakaan.

"Semakin tinggi kecepatan kendaraan, semakin cepat pula reaksi yang dibutuhkan, namun reaksi tersebut harus selalu didukung dengan teknik berkendara yang benar agar tidak menimbulkan bahaya,” ujar Ludhy.

1. Jaga Jarak Aman Pengereman

Menurutnya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat mengerem. Dimulai dari jarak pengereman yang harus diperhitungkan. Pengoperasian rem yang efektif akan menghasilkan jarak pengereman yang lebih pendek.

Sedangkan teknik pengereman yang kurang baik dapat menyebabkan jarak pengereman menjadi lebih panjang, sehingga meningkatkan risiko kecelakaan.

2. Kenali Teknik Dasar Pengereman

Teknik dasar pengereman yang baik adalah dengan menggunakan rem depan dan belakang secara bersamaan. Pada jalanan kering dan tidak berpasir, rem depan dapat digunakan dengan porsi yang lebih kuat.

Namun, pada jalanan basah atau berpasir, porsi rem depan harus dikurangi untuk menghindari risiko tergelincir. Langkah pertama dalam pengereman adalah menutup gas sepenuhnya.

3. Perbedaan Teknik Skuter Matik dan Manual

Mengetahui jenis kendaraan juga penting untuk mengatur teknik pengereman. Misalnya menarik rem depan dan belakang secara bersamaan menggunakan empat jari jika menggunakan motor tipe matik.

Sementara untuk motor tipe sport atau bebek, pengereman dilakukan dengan menarik rem depan dan menginjak rem belakang.

Penggunaan empat jari pada rem depan bertujuan untuk memberikan tekanan yang lebih kuat pada tuas rem, sehingga pengereman menjadi lebih efektif dan jarak pengereman lebih pendek.

4. Perhatikan Kaki Saat Berhenti

Saat berhenti, turunkan kaki kiri untuk menopang keseimbangan, dan tarik kopling jika menggunakan motor tipe sport agar mesin tidak mati.

5. Jangan Main Kopling

Hindari menarik kopling saat pengereman berlangsung untuk mencegah hilangnya efek pengereman dari mesin (loss engine). Menggunakan bantuan engine brake saat pengereman dapat meningkatkan efektivitas pengereman, terutama dalam situasi darurat. (*)

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Pilihan Harga Yamaha NMAX 155 Desember 2025, dari Neo hingga Turbo Tech MAX Ultimate

#2

Polytron Akui Fox-350 Masih Inden, Produksi Siap Ditingkatkan

#3

Pembalap Ahwin Sanjaya Meninggal Pasca Insiden Maut

#4

Kronologi Kecelakaan Maut Ahwin Sanjaya di Final Sumatera Cup Prix 2025

#5

Cek Lagi Perbedaan Kawasaki Z900RS vs Z900RS CAFE 2026

Terbaru

Berita| 6 jam yang lalu

Touring Motor Indonesia ke Mekkah, Bisa Ganti Oli dan Ban Berapa Kali?

Touring lintas negara ke Mekkah, Om Daeng cerita pentingnya perawatan motor dengan ganti oli belasan kali dan ban dua kali selama perjalanan.

Berita| 6 jam yang lalu

Dapat Penyegaran, Segini Harga Royal Enfield Hunter 350 2025

Royal Enfield Hunter 350 2025 bergaya roadster tersebut memiliki pilihan warna baru, peningkatan di segi kenyamanan, dan fitur anyar.

Berita| 9 jam yang lalu

Ducati Rilis Koleksi Apparel 2026, Perpaduan Gaya dan Warisan 100 Tahun

Koleksi terbaru ini mencakup lini Ducati Corse, Touring, dan Urban, serta dilengkapi “The Origin Collection” yang didedikasikan untuk merayakan satu abad perjalanan Ducati.

Tips & Modifikasi| 10 jam yang lalu

Bodi All New Honda Vario 125 Bisa Dipakai Versi Lamanya?

Bagi pemilik Vario 125 generasi lama yang ingin mengubah tampilan motornya agar menyerupai versi terbaru, khususnya di sektor bodi dan lampu depan, hal tersebut tidak bisa dilakukan secara langsung.

Motor Listrik| 15 jam yang lalu

Ini Alasan Pabrik Subang VinFast Turut Garap Skuter Listrik

Sejak awal, fasilitas tersebut dirancang untuk memenuhi kebutuhan pasar domestik, tidak hanya untuk mobil listrik, tetapi juga kendaraan roda dua yang menyasar segmen penggunaan harian.

Beranda Trending Motor Listrik