Mengunjungi markas tim MotoGP Yamaha Motor Racing (YMR) yang berada di kota Lesmo merupakan kesempatan spesial sekaligus langka. Ini adalah markasnya Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo. Tepatnya beralamat di Via Tinelli 67/69 Ferno, Lesmo, Italia. Yang beruntung adalah tim Yamaha Indonesia, seiring rangkaian pelatihan di sekolah balap milik Valentino Rossi, VR46 Riders Academy.
Tentunya, hadir bersama tim, dua rider muda potensial kebanggaan Indonesia, Galang Hendra dan Imanuel Pratna yang juga duta Yamaha YZF-R25. Mereka ditemani Kadek Suma Adnyana Putra, pimpinan rombongan Yamaha Indonesia. Patut dicatat, YMR tidak dapat dikunjungi pihak umum. “Hanya kalangan terbatas saja yang dapat berkunjung ke YMR. Mulai distributor Yamaha di seluruh dunia, sponsor dan partner MotoGP. Itu pun melalui proses konfirmasi," terang William Favero, Marketing & Communication Manager Yamaha Motor Racing (YMR).
Sekali lagi ditegaskan, tidak dibuka untuk umum. Soalnya, banyak hal rahasia yang memang bukan konsumsi umum. Jam kerja YMR berjalan seperti biasa. Hanya saja, lebih lama ketika jelang event MotoGP. Markas YMR yang berada di lahan seluas 12.000 m2 dengan bangunan 2 lantai bisa full terjaga semalaman.
Sekedar informasi, bahwa YMR yang berdiri sejak 1999 (Belanda) dan pindah ke Italia sejak 2002 berada sekitar 60 km dari Bandara Internasional Malpensa, Milan, Italia atau hanya berjarak kisaran 5-6 km dari Sirkuit Monza. Adapun dua lantai YMR terdiri dari lantai 1 yang merupakan Main Hall, Gudang Part dan Engine Dept, sedang lantai 2 adalah bangunan Headquarter for Yamaha MotoGP Operation.
Saat memasuki lobi depan atau area resepsionis, kita langsung disuguhi display pacuan Yamaha YZR-M1 Rossi tahun ini (2016). Bagaimanapun juga, Rossi punya ikon tersendiri atas prestasi signifikan yang ia raih. Mantapnya, pada sisi kanan dan kiri terpanjang LED TV yang memuat animasi Rossi. Lebih mantap lagi, saat kunjungan kemarin, disuguhi pula gambar para pembalap Asia yang diajak mengikuti training di VR46 Riders Academy.
Lanjut di sebelah kanan lobi depan, ada dua ruangan meeting. Yang relatif besar disebut Wayne Rainey, sedang ruangan meeting yang lebih kecil ialah Giacomo Agostini. Tentunya, nama ruangan tersebut berhubungan dengan pembalap-pembalap yang telah mengharumkan Yamah di pentas GP500/MotoGP. Kemudian perjalanan menuju ke area main-hall (ruangan utama). Disini sangat menarik. Apa sebab? Karena terpajang berbagai pacuan jawara yang telah membawa Yamaha merebut gelar juara MotoGP.
Di antaranya sejak Rossi meraih gelar juara MotoGP di 2004 ataupun sebelumnya. Temasuk yang diukir Jorge Lorenzo di 2015 lalu. Ataupun kuda besi dengan livery khusus saat peringatan 60 tahun Yamaha. Pokoknya lengkap, ada informasi sejarah yang akan menambah pengetahuan anda. Bahkan video kemenangan Rossi saat MotoGP 2004 masih tersimpan rapi dan dapat disaksikan.
Lebih lanjut, main-hall ini berujung pada pintu menuju ruangan Engine Dept. dan parkir Truck MotoGP. Kira-kira seluas lapangan basket. Untuk bagian ini, secara tegas tidak bisa diakses karena pada saat bersamaan sedang dilakukan maintenance komponen MotoGP. Sama seperti lantai 2 gedung YMR, juga tidak dapat dikunjungi. Di sanalah kantor manajemen tim MotoGP Yamaha yang dikomandoi Lin Jarvis. (otorider.com)
.
Member of : 