Ekspor YZF-R3 ke Thailand, Capai 300 Unit Perbulan
Dalam rilis yang dikirim pada redaksi OTORIDER.com, diketahui jika Yamaha R3 yang dipakai Wawan Tembonk dalam menjuarai kompetisi freestyle internasional merupakan produk dari Indonesia.
Dalam rilis yang dikirim pada redaksi OTORIDER.com, diketahui jika Yamaha YZF-R3 yang dipakai Wawan Tembonk dalam menjuarai kompetisi freestyle internasional merupakan produk dari Indonesia.
Yamaha Indonesia sendiri sudah mengekspor YZF-R3 ke Thailand sejak satu setengah tahun terakhir. Sudah lebih dari 5 ribu unit YZF-R3 yang diekspor ke sana sejak pertama kali dieskpor ke sana sejak November 2014 hingga April 2016. Jadi rata-rata ada lebih dari 300 unit motor itu yang diekspor ke Thailand per bulannya.
YZF- R3 sendiri merupakan kembaran R25 yang dijual di Thailand. Perbedaan paling mendasar ada pada kapasitas mesinnya yang lebih besar, yakni 321 cc, sedang R25 hanya 250 cc.
Hal ini membawa keuntungan dengan torsi dan tenaga lebih besar, hingga tak butuh banyak ubahan untuk beratraksi. ”Dengan engine standar, tidak merubah konstruksi dari pabrikan dan hanya mengganti penunjang sparepart, mereka jadi penasaran dengan R3 yang saya gunakan. Saya pun sebenarnya cukup “shock” karena sebelumnya lebih terbiasa dengan motor 250 cc tapi ternyata R3 motornya enak, tenaga besar dan tidak perlu setting rpm tinggi, akselerasi responsif,” beber Wawan.
Cukup 3 jam buat Wawan dan timnya untuk set up R3 dan hanya latihan sedikit di lokasi kejuaraan di Bangkok karena waktu yang mepet sebelum kompetisi berlangsung. Skill luar biasanya sangat membantu kemenangan Wawan kendati menggunakan motor standar, ketimbang peserta lainnya yang lebih banyak memodifikasi motornya. (otorider.com)