Program Skuter Listrik Nasional Gesits Dikebut 2017 Dijual Umum
Setelah sukses diuji sejauh 1.200 km dari Jakarta ke Bali, kini optimisme hadir dari pengembang skuter listrik nasional, Gesits yakni Garansindo dan ITS Surabaya.
Setelah sukses diuji sejauh 1.200 km dari Jakarta ke Bali, kini optimisme hadir dari pengembang skuter listrik nasional, Gesits yakni Garansindo dan ITS Surabaya.
Pasalnya, setelah mengumumkan untuk memproduksi massal Gesits pada 2018, kini targetnya direvisi. Bukannya molor, namun justru dikebut. Bahkan Garansindo dan ITS Surabaya yakin jika semester dua 2017 nanti, Gesits sudah bisa dijual umum.
Seperti diungkapkan Muhammad Al Abdullah, CEO Garansindo beberapa waktu lalu. "Makin cepat, tentu makin baik. Masyarakat akan senang jika tahun 2017, motornya sudah ada. Karena saat ini juga responnya sudah positif," ucapnya.
Pria yang karib disapa Memet ini menambahkan jika salah satu motivasi yang membuat timnya begitu semangat untuk mempercepat produksi ini adalah jumlah pesanan yang sudah mencapai 20.000 unit. "Harapannya, saat mulau produksi angka pesanan sudah bertambah lagi. Karena kapasitas produksi pabrik kami mencapai 100.000 unit pertahun, jadi masih aman."
Toh demikian, Gesits hadir bukan tanpa kendala. Salah satunya ada pada sektor regulasi pemerintah yang belum mengakomodasi peraturan mengenai skuter listrik.
Dari sisi produksi, sel baterai juga masih harus diimpor, meski casing dan elemen baterai lainnya sudah lokal. Sehingga, butuh waktu lebih jika menginginkan penggunaan sel baterai lokal. "Saat ini kami masih melakukan riset dengan UNS Solo untuk pengembangan sel baterai lokal. Sehingga nantinya semua komponen Gesits akan produksi dalam negeri," pungkasnya. (otorider.com)