Indonesia melalui Kementerian Perindustrian (Kemenperin) lakukan kerjasama di sektor industri dengan Korea Selatan (Korsel). Kerjasama ini akan berfokus pada penyediaan baterai hingga proses daur ulang.
"Salah satu perusahaan dari Korsel, yakni LG Chemical, telah menyampaikan minatnya untuk berinvestasi membangun pabrik baterai terintegrasi di Indonesia, yang meliputi pabrik baterai sel, baterai modul, hingga fasilitas daur ulang baterai," kata Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Perindustrian dalam keterangan tertulis di laman resmi Kemenperin (21/11).
Baca Juga: Sentuhan Baru, Top Speed dan Jarak Tempuh Vespa Electrica Meningkat
Melalui kerjasama tersebut, LG Chemical berkomitmen menanamkan investasinya senilai USD2,3 miliar. Dengan nilai investasi tersebut, LG Chemical juga berencana melakukan studi penggunaan baterai pada motor.
"LG berniat untuk melakukan penelitian dan mendukung studi, melakukan kajian-kajian untuk kendaraan, terutama sepeda motor listrik,” ucap Agus.
Baca Juga: Yamaha Sunday Race Musim Depan Tak Lagi Gunakan R15 Generasi Kedua
Rencananya, lokasi yang akan diuji coba dengan penggunaan motor listrik adalah Surabaya, Jawa Timur. “Surabaya sangat ingin untuk mendukung lingkungan yang sehat. Ini merupakan satu kesatuan yang diharapkan sesuai dengan harapan LG dan Indonesia, yang sama-sama saling menguntungkan,” jelas Agus.
Member of : 