Diam-Diam Suzuki Smash Sudah Disuntik Mati di Tahun Ini!
Suzuki Smash FI merupakan satu-satunya produk motor bebek yang dimiliki oleh PT Suzuki Indomobil Sales (SIS). Meski demikian, ternyata pabrikan berlambang S itu sudah tidak lagi memproduksi motor itu.
Suzuki Smash FI merupakan satu-satunya produk motor bebek yang dimiliki oleh PT Suzuki Indomobil Sales (SIS). Meski demikian, ternyata pabrikan berlambang S itu sudah tidak lagi memproduksi motor bebek tersebut. Lantas apa yang menjadi alasan motor bebek Smash FI tak lagi diproduksi?
Teuku Agha selaku 2W Sales & Marketing Department Head PT SIS mengatakan diberhentikannya produksi Suzuki Smash FI karena pangsa pasarnya yang selalu turun. Menurutnya saat ini motor bebek sudah dikalahkan oleh motor matik sehingga tak ada lagi yang berminat. Berhentinya produksi Suzuki Smash FI pun ternyata sudah cukup lama dilakukan.
Baca Juga: Perluas Jaringan, PT Piaggio Indonesia Buka Dealer Anyar Di Bali
"Berhenti produksi itu sejak tahun ini, semester satu tahun 2021 lah. Di website masih ada karena stoknya masih ada di dealer-dealer. Jadi tetap kami munculkan di website Suzuki karena tinggal menghabiskan stok saja," ujar Teuku Agha saat ditemui media di ICE BSD, Tangerang, Selasa (16/11) kemarin.
Sebagai tambahan informasi, Suzuki Smash FI memiliki dapur pacu 113 cc, 4-langkah, SOHC, 2-katup, berpendingin udara. Motor ini mampu mengeluarkan tenaga sebesar 9,3 PS di 8.000 rpm dan torsi 9,1 Nm di 6.000 rpm. Tenaga tersebut disalurkan ke roda belakang menggunakan transmisi semi otomatis empat percepatan.
Baca Juga: Suzuki Gixxer SF 250 Cuma Ada 60 Unit Sampai Akhir Tahun!
Secara harga, sebenarnya Suzuki Smash FI sempat mengalami kenaikan selama beberapa kali. Meski demikian, kenaikannya tidak terlalu besar hanya berkisar di ratusan ribu saja. Saat ini New Smash SR FI dipasarkan Rp 16,8 jutaan dan New Smash R FI dipasarkan Rp 16,1 juta.