Eropa Akan Larang Penjualan Motor Bensin di Tahun 2035
Sejumlah negara mengumumkan rencana untuk menghentikan kendaraan berbahan bakar konvensional memasuki era kendaraan listrik. Sekarang negara-negara di Uni Eropa juga menetapkan batas waktunya.
Sejumlah negara mengumumkan rencana untuk menghentikan kendaraan berbahan bakar konvensional memasuki era kendaraan listrik. Sekarang negara-negara di Uni Eropa juga menetapkan batas waktu untuk kendaraan listrik. Disebutkan tahun 2035, 27 negara di Uni Eropa menyetujui larangan penjualan sepeda motor bensin.
Dilansir dari Asphalt & Rubber, peraturan ini tentunya membuat sedikit panik, mengingat pabrikan memiliki sisa waktu 14 tahun untuk mempersiapkannya. Dengan adanya aturan ini juga membuat Eropa menjadi benua pertama yang 100% bebas emisi CO2 ke atmosfer di tahun 2035 nanti. Memang ini merupakan usaha keras Uni Eropa untuk menjadi benua pertama yang terbebas dari CO2.
Baca Juga: Motor Bebek Super Honda Supra GTR 150 Dapat Diskon Rp 1 Juta!
Hasilnya, membuat banyak mobil dan motor klasik tidak dapat berjalan di jalanan umum. Uni Eropa juga telah menetapkan tujuan mengurangi CO2 sebesar 55% di tahun 2030. Hal ini diperuntukkan untuk membantu tujuan bebas emisi CO2 100% di 2035.
Disebutkan Uni Eropa akan menetapkan anggaran untuk subsidi swasta dalam produksi kendaraan energi alternatif, baik listrik atau nitrogen. Ini juga mendukung pengaturan stasiun pengisian atau melayani kendaraan energi bersih di seluruh benua. Bahkan undang-undang yang diusulkan mengharuskan negara anggota Uni Eropa untuk membangun stasiun energi setiap 60 kilometer di rute internasional pada tahun 2025.
Baca Juga: Penggolongan SIM C Segera Berlaku, Bagaimana Nasib Pemilik Moge?
Aturan ini berlaku untuk setiap kendaraan, baik mobil, bus, truck, transportasi umum, hingga roda dua alias motor. Tahun 2035 akan menjadi akhir dari penjualan mesin dengan tenaga bensin. Selanjutnya akan menjadi era baru di mana semua moda transportasi akan menggunakan tenaga listrik.