Baru Dirilis, Motor Listrik BMW CE 04 Terkena Recall
Masalahnya terdapat pada braket klakson yang bisa mengendur seiring waktu berjalan
Skuter listrik terbaru BMW CE 04 beberapa waktu lalu telah resmi hadir di Indonesia. Namun, baru-baru ini BMW mengumumkan recall untuk produk yang dijual di Eropa karena terdapat masalah pada bracket klakson.
Dilansir dari Rideapart, masalahnya terdapat pada bracket klakson yang bisa mengendur seiring waktu berjalan dan berpotensi jatuh. Selain itu, pihak BMW mengatakan hal ini bisa menyebabkan setang tidak dapat digerakkan saat pengemudi ingin berbelok ke kiri.
Baca Juga: Ramaikan Pasar Motor Listrik Indonesia, BMW Luncurkan CE 04
Klakson BMW CE 04 terletak di bawah ujung depan motor. BMW belum mengungkapkan bagaimana mekanisme dan solusi penggantian bracket klakson yang bermasalah ini. Tetapi, BMW menyarankan kepada semua pemilik CE 04 di Eropa untuk menghubungi dealer lokal BMW.
Di sisi lain, beberapa model dalam keluarga K1600 juga menggunakan klakson serupa CE 04, termasuk K1600GT dan GTL (2011-2016). Dengan bracket model, pengikat, dan posisi pemasangan yang sama, BMW tidak mengumumkan pemberitahuan recall untuk line-up K1600.
Baca Juga: Detail Spesifikasi BMW CE 04: Top Speed 120 Km/Jam, Jarak 130 Km
Sebagai informasi, motor seharga Rp 380 juta off the road ini dibekali motor listrik permanent-magnet liquid-cooled synchronous motor. Tenaga yang dihasilkannya sebesar 42 dk pada 4.900 rpm dan torsi 62 Nm pada 1.500 rpm. Untuk pengisian baterai standarnya membutuhkan waktu selama 4 jam 20 menit.
Beragam fitur modern juga tersemat di BMW CE 04. Di antaranya adalah Automatic Stability Control (ASC), Dynamic Traction Control (DTC), 4 Riding Mode (Eco, Rain, Road, dan Dynamic), panel instrumen TFT 10,25 inci, konektivitas BMW Motorrad Connected, dan lampu LED yang sudah didukung Adaptive Headlight Pro.