Royal Enfield Scram 411 Kian Dekat ke Indonesia, Harga Rp 80 Jutaan

Berita

Rabu, 14 September 2022 12:00

Thio Pahlevi

Sebelumnya, motor ini telah diperkenalkan oleh Royal Enfield pada Maret 2022. Nah, apa saja yang ditawarkan dari motor ini serta berapa banderol harganya?

Royal Enfield Scram 411 baru saja meluncur di pasar roda dua Malaysia beberapa waktu lalu. Sebelumnya, motor ini telah diperkenalkan oleh Royal Enfield pada Maret 2022. Nah, apa saja yang ditawarkan dari motor ini serta berapa banderol harganya?

Royal Enfield Scram 411 dirilis dalam tiga varian model yakni Premium, Mid, dan Base. Selain itu, tersedia tujuh pilihan warna. Premium dibalut kelir White Flame dan Silver, Mid tersedia dalam Skyline Blue dan Blazing Black serta Base terdiri dari Graphite Yellow, Graphite Red, dan Graphite Blue.

   Baca Juga: Satu Motor Habiskan 305 Liter Bensin per Tahun, Penjualan Dibatasi?

Di segi performa, Royal Enfield Scram 411 mengandalkan mesin LS-410 Royal Enfield dan sasis Harris Performance. Mesin 411 cc, SOHC, EFI, dan berpendingin udara ini mampu menghasilkan tenaga 24,3 dk pada 6.500 rpm dan torsi puncak 32 Nm pada kisaran 4.000 hingga 4.5000 rpm.

Sementara itu, area kaki-kaki Royal Enfield Scram 411 dilengkapi suspensi depan teleskopik dengan travel 190 mm dan monoshock dengan travel 180 mm di belakang. Peleknya memakai ukuran 19 inci di depan dan 17 inci di belakang yang dibalut dengan ban model dual-purpose. Sistem remnya dilengkapi fitur ABS dual-channel.

   Baca Juga: Pantauan Harga Terbaru Kawasaki Ninja ZX-25R (September 2022)

Panel instrumen kombinasi analog dan digital menghiasi setang Royal Enfield Scram 411. Panel instrumen ini menampilkan beberapa informasi, di antaranya seperti trip meter, jam, indikator bahan bakar, dan fitur Royal Enfield Tripper Navigation.

Lalu, berapa harganya? Royal Enfield Scram 411 dipasarkan di Malaysia dengan banderol sebesar RM26.900 atau sekitar Rp 88,6 juta untuk varian Base, RM27.100 atau Rp 89,3 juta varian Mid, dan RM27.400 atau Rp 90,3 juta varian Premium. Bagaimana menurut Anda? Cocok ditunggu di Indonesia?

Sumber: Paultan