MForce Resmikan Dealer Baru di Kebon Jeruk, Jakarta Barat
Dengan menggandeng Probike Motor Indonesia menawarkan layanan diler lengkap berupa 3S (Sales, Service, dan Spareparts).
PT MForce Indonesia selaku agen pemegang merek (APM) dari brand SM Sport, SYM, WMoto, dan CFMoto meresmikan dealer terbarunya di Jalan Panjang Arteri Kelapa Dua No. 88, Kebon Jeruk, Jakarta pada Sabtu (6/5). Dengan menggandeng Probike Motor Indonesia, mereka menawarkan layanan diler lengkap berupa 3S (Sales, Service, dan Spareparts).
Sales & Marketing Manager PT Mforce Indonesia, Julius Sofyan mengatakan kehadiran dealer ini merupakan bentuk komitmen perusahaan untuk mendekatkan diri dengan konsumen. "Rencana ke depannya, PT MForce Indonesia berencana membuka lebih banyak lagi dealer untuk memudahkan pelanggan memiliki unit dan mendapatkan layanan purnajual dan menambah eksistensi," ujar Sofyan.
Baca Juga: Tak Perlu ke Bengkel, Lakukan 2 Hal Ini Agar Kondisi Motor Tetap Prima
Sofyan menambahkan saat ini sudah ada 27 dealer MForce yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. "Tapi kami punya target akan menambah 10 dealer untuk tahun 2023 ini dan areanya akan diprioritas kota-kota besar di Sumatera, Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi. Namun, diler baru nanti adalah diler multibrand," ucap Sofyan.
Sofyan mengungkapkan dari 10 target sudah ada dua dealer yang terealisasikan. "Untuk masuk di semester awal tahun ini sudah dua kami buka, kemarin di Serpong dan di sini, Jalan Panjang, Kebon Jeruk," ungkapnya.
Baca Juga: Mengenal Perangkat Supreme Teknologi Oversuspension, Apa Itu?
Kemudian, MForce juga berencana membuka kembali dealer di kawasan Ciledug, Tangerang. “Kami akan membuka kembali dealer di Ciledug pada minggu depan,” jelasnya.
Bahas mengenai dominasi penjualan produk MForce Indonesia, SM Sport masih menjadi ujung tombak penjualan lewat model V16 bergaya cruiser, SM Classic yang mirip dengan Honda SuperCub, dan motor trail GY 150 Aries. “Saat ini, kami berfokus pada perluasan jaringan, finansial, dan produk. Sementara untuk promosi kami tingkatkan lagi, karena selama ini seperti belum maksimal untuk produk yang sudah existing,” terangnya.