Vespa LX 125 i-get Batik Akan Stop Produksi per Oktober 2024

OTORIDER - Usai diluncurkan pada November 2022, tahun ini Vespa Batik edisi spesial dengan basis LX 125 i-get itu bakal disetop produksinya.

Skuter yang memadukan tujuh desain batik tradisional dari sejumlah wilayah Indonesia ini akan berhenti diproduksi pada Oktober 2024, setelah mencapai total produksi sebanyak 1.920 unit.

"Fasilitas produksi di Cikarang tetap akan beroperasi meski Vespa Batik dihentikan. Pabrik bukan hanya produksi Vespa Batik saja. Saat ini produksi Vespa Batik karena berbasis LX. Sampai saat ini kita masih produksi Vespa LX,” kata PR and Communications Manager PT Piaggio Indonesia (PID), Ayu Hapsari beberapa waktu lalu.

Ia pun tidak menutup kemungkinan untuk melakukan perakitan model lain ke depannya. "Kami akan terus explore, tapi kita belum bisa sharing ada produk apa lagi yang akan diproduksi di pabrik itu. Saya belum tahu, kita maksimalkan LX dulu,” ujar Ayu.

LX 125 i-get edisi Batik ini sendiri menandai dimulainya produksi Vespa buatan Cikarang. Selain itu, skuter edisi khusus tersebut sangat kental nuansa Indonesia. Berapa motif batik yang dipakai antara lain Perisai (Kalimantan), Megamendung (Jawa Barat), Ayam Kasuari (Papua), Sokowani (Sumatera), Tenun Ikat Menjangan (Nusa Tenggara), Kawung (Jawa Tengah), dan Poleng (Bali).

Untuk mesinnya, menggunakan i-get, satu silinder, 4-Tak, tiga katup berkapasitas 124,5 cc. Di atas kertas, Vespa LX 125 i-get bisa memuntahkan tenaga 7,6 kW di 7.600 rpm dan torsi 10,2 Nm di 6.000 rpm. (*)