OTORIDER - Yamaha dan Honda beberapa waktu lalu mengumumkan kerja sama dalam hal motor listrik. Kabarnya, Honda akan memasok motor listrik buat Yamaha dengan berbasis dua model, yakni EM1 e: dan Benly e:.
Lantas, apakah itu terjadi juga di pasar Indonesia? Direktur Pemasaran PT Astra Honda Motor (AHM), Octavianus Dwi, membenarkan kerja sama tersebut. Tapi, kerja sama ini baru hanya diberlakukan di pasar Jepang.
"Saat ini hanya yang di Jepang, dan kolaborasi begitu biasa sebenarnya. Kan itu kerja samanya pasti enggak hanya sekali,” ujar Octa saat ditemui Otorider di Cikarang, Jawa Barat beberapa waktu lalu.
Untuk penerapan di Indonesia sendiri, AHM belum punya rencana apakah akan mengikuti Honda Jepang. "Pasti kerja samanya itu di sana tidak hanya sekali. Kita sendiri sebenarnya belum tahu kelanjutannya seperti apa. Selain itu, kerja sama itu masih di Jepang dan masih initial project bahasanya, untuk di Indonesia belum," papar Octa.
Kerja sama antara Honda dan Yamaha dalam pengembangan motor listrik bukanlah hal baru. Pada 2016, kedua perusahaan sudah merencanakan pengembangan motor kecil bersama. Hasil dari diskusi tersebut adalah peluncuran motor 50 cc oleh Honda pada 2018 yang dipasarkan oleh Yamaha. Selain itu, pabrikan motor lain seperti Kawasaki Heavy Industries dan Suzuki Motor Corporation juga telah membentuk Swappable Battery Consortium for Electric Motorcycle untuk mempopulerkan motor listrik di Jepang.
"Kedua perusahaan berkomitmen untuk meningkatkan jajaran produk dan mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi motor listrik, termasuk masalah jarak tempuh, waktu pengisian daya, performa, dan biaya. Kami berupaya berkontribusi pada realisasi masyarakat netral karbon," tulis keterangan Honda dan Yamaha. (*)
Member of : 