ALVA Perluas Ekosistem EV, Punya Beragam Skema Charger
Seluruh ekosistem dibuat untuk memastikan perangkat dan jaringan pengisian daya bekerja optimal bagi pengguna motor listrik ALVA.

OTORIDER - Bukan hanya menjual motor listrik, ALVA kembali menegaskan komitmennya dalam memperluas ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.
Caranya melalui pengembangan infrastruktur pengisian daya end-to-end serta inovasi teknologi yang menekankan efisiensi, konektivitas, dan keberlanjutan.
Chief Marketing Officer ALVA, Putu Swaditya Yudha, menyatakan bahwa percepatan adopsi kendaraan listrik tidak hanya bertumpu pada produk, tetapi juga dukungan infrastruktur dan layanan yang mumpuni.
Hal ini juga yang jadi pembahasan Media Workshop bertajuk “Powering the Future: Uncover ALVA’s Smart Mobility Innovations” yang digelar di ALVA Experience Center, SCBD pada Rabu (19/11).
“Transisi menuju kendaraan listrik tidak hanya soal produk, tetapi juga soal membangun kepercayaan melalui kemudahan pengisian daya, keandalan performa, serta dukungan layanan yang menyeluruh. Dengan infrastruktur yang semakin luas dan teknologi yang semakin cerdas, ALVA berkomitmen menghadirkan solusi mobilitas yang benar-benar relevan dengan kebutuhan masyarakat Indonesia,” ujarnya.

Lebih lanjut, ALVA menerapkan pendekatan end-to-end yang mencakup pengembangan teknologi, kesiapan hingga implementasi langsung di lapangan. Seluruh ekosistem dibuat untuk memastikan perangkat dan jaringan pengisian daya bekerja optimal bagi pengguna motor listrik.
Dalam kegiatan tersebut, ALVA memaparkan rangkaian infrastruktur pengisian daya yang dikembangkan, mulai dari baterai dengan sistem pengatur suhu otomatis hingga Boost Charge Station.
Pengisian Kilat di Boost Charge Station
Fasilitas pengisian cepat ini menjadi yang pertama dari ALVA untuk motor listrik dan mampu mengisi daya dari 10% ke 50% dalam kurang dari 30 menit, serta mencapai 80% dalam sekitar 50 menit. Saat ini tersedia lebih dari 148 konektor yang tersebar di 69 lokasi strategis di Indonesia.
Sesuaikan Daya Charger
Selain itu, tersedia sistem ALVA Intelligent Charging System (AICS) yang memungkinkan pengguna menyesuaikan daya pengisian rumah mulai dari 280 watt hingga 840 watt.

VP of Engineering ALVA, Cahya Agusta Harianto, menambahkan bahwa seluruh ekosistem tersebut terhubung dengan My ALVA App.
“Pengguna dapat memantau status baterai, suhu, progres pengisian daya, mengaktifkan AICS, hingga mencari lokasi charging terdekat secara real-time,” ujarnya.
Gandeng Beragam Gerai Untuk Charging Station
ALVA juga menempatkan charging station di lokasi yang mudah dijangkau, bekerja sama dengan berbagai tenant seperti Kopi Kenangan, Alfamart, dan Pizza Hut.
Menurutnya, integrasi ini memastikan pengalaman berkendara motor listrik yang lebih nyaman dan optimal bagi konsumen. (*)










