VinFast Siap Produksi Skuter Listrik di Indonesia Mulai 2026
Kehadiran lini produksi skuter listrik ini menjadi bagian dari komitmen jangka panjang VinFast di Indonesia, sekaligus melihat besarnya potensi transformasi mobilitas di segmen roda dua.

OTORIDER – VinFast memastikan pabriknya di Subang, Jawa Barat, tidak hanya akan memproduksi mobil listrik, tetapi juga sepeda motor listrik.
Fasilitas yang dibangun dalam waktu 17 bulan tersebut dijadwalkan mulai memproduksi skuter listrik pada tahun depan, menandai langkah strategis VinFast memasuki pasar roda dua nasional.
Kehadiran lini produksi skuter listrik ini menjadi bagian dari komitmen jangka panjang VinFast di Indonesia, sekaligus melihat besarnya potensi transformasi mobilitas di segmen roda dua.
Indonesia dikenal sebagai negara dengan ketergantungan tinggi terhadap sepeda motor, baik di kawasan perkotaan maupun pedesaan, karena fleksibilitas dan biaya operasionalnya yang relatif terjangkau.
Pasar Motor Nasional Masih Seksi
Secara pasar, kendaraan roda dua masih mendominasi industri otomotif nasional. Pada 2025, nilai pasar roda dua di Indonesia diperkirakan mencapai USD 10,48 miliar dan diproyeksikan meningkat menjadi USD 12,46 miliar pada 2030.
Sepeda motor konvensional masih memegang porsi terbesar, namun tren elektrifikasi mulai menunjukkan pertumbuhan yang signifikan.
Pertumbuhan skuter listrik didorong oleh berbagai faktor, mulai dari insentif pemerintah, pengetatan regulasi emisi di kota besar, hingga meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap isu lingkungan dan kualitas udara.
CEO VinFast Indonesia, Kariyanto Hardjosoemarto, menyatakan bahwa inisiatif produksi skuter listrik ini sejalan dengan visi global VinFast untuk menghadirkan solusi mobilitas yang lebih ramah lingkungan.
“Inisiatif ini mencerminkan visi global VinFast, yaitu menciptakan masa depan yang lebih hijau untuk semua, yang dibentuk dari masukan dan pengalaman nyata para pengguna produk kami sehari-hari,” ujarnya. (*)






_memberikan_penghargaan_terhadap_media_2025_dwin.webp)



