Ducati Sempat Kecewa Tahun Lalu, Kini Positif Hadapi Laguna Seca
Tiga minggu lalu, Ducati berhasil mencetak hasil positif di kandangnya sendiri, yakni Misano. Tak ingin kehilangan momentum, sekaligus membayar kekalahan tahun lalu, Ducati positif hadapi Laguna Seca.
Ducati Aruba tetap optimis dengan kedua pembalapnya yang akan menghadapi Laguna seca, Amerika pada 19 Juli mendatang. Seri WSBK Amerika musim lalu memang tidak sesuai dengan rencana Ducati. Sebab, pada musim lalu di Laguna Seca, Chaz Davies yang diunggulkan Ducati terpaksa terpelanting (highside) di Race 1. Akibatnya, Davies tidak layak untuk kembali mengikuti Race 2. Namun, Davide Giugliano rekan satu timnya mampu menutup kekecewaan Ducati dan mendapatkan point.
Pastinya, peristiwa tahun lalu adalah kejadian yang tak ingin diulang. Apalagi performa Ducati cukup baik. Pada tiga minggu lalu, tim asal Italia ini berhasil mencetak hasil positif di kandangnya sendiri, yakni Misano. Ducati Panigale R mengantarkan Giugliano sampai podium dan menempatkannya finish di posisi kedua, lalu Davies di posisi ketiga.
Prestasi tersebut membuat Ducati yakin bisa meraih hasil bagus, lebih dari itu. Meskipun kalau melihat peringkat klasemen tim harus berjuang lebih keras. Davies saat ini berada di posisi empat dengan raihan poin 213, sedangkan Giugliano nyaman di posisi ketujuh dengan 106 poin.
Chaz Davies mengatakan Laguna adalah salah satu trek favorit, "Ada beberapa latihan dan relaksasi seminggu sebelumnya. Agar tidak terulang seperti tahun lalu yang mengharuskan aku keluar dari balapan," ujar Davies.
Davide Giugliano juga menambahkan, "Tahun lalu kami memiliki kecepatan yang sangat kuat. Sayangnya, tidak mencapai hasil yang diharapkan. Nah, untuk tahun ini aku siap dan yakin mampu menyelesaikan Laguna Seca dengan baik." (otorider.com)