Berjuang dengan Motor Spek Lama, Morbidelli Bakal Tinggalkan Petronas Yamaha?
Franco Morbidelli mengalami fase naik turun di tiga seri awal MotoGP 2021. Morbidelli menilai performa kurang maksimal ini didapat salah satunya karena dirinya memakai motor spek lama.
Pembalap Petronas Yamaha, Franco Morbidelli mengalami fase naik turun di tiga seri awal MotoGP 2021. Di balapan Qatar dirinya hanya mampu finish di posisi ke-18 dan di Doha berakhir di urutan ke-12. Hasil lebih baik didapatnya saat menjalani seri Portimao, Portugal dengan finish di tempat ke-4.
Morbidelli menilai performa kurang maksimal ini didapat salah satunya karena dirinya memakai motor dengan spek yang berbeda dari tim pabrikan. Ia pun mengaku bakal memiliki peluang lebih besar untuk memenangkan kejuaraan jika memiliki motor spesifikasi terbaru.
Baca Juga: Skema Cicilan Honda Vario 125 2021, Sebulan Cuma Rp 900 Ribuan
"Ini pasti lebih sulit daripada tahun lalu, karena kami memiliki paket yang sama dan orang-orang lain telah memperbaiki masalah mereka dibandingkan tahun 2020. Saya pikir menurut aturan saat ini, pengemudi satelit dapat memperjuangkan kejuaraan, dan itu memiliki lebih banyak kemungkinan jika mempunyai spesifikasi terbaru!," ujar Morbidelli dikutip dari PaddockGP.
Kabar ketidakpuasan Morbidelli ini disinyalir membuatnya ingin meninggalkan tim Petronas Yamaha musim depan. Meski demikian, pembalap bernomor 21 tersebut mengaku saat ini tetap fokus pada tim yang dibelanya. "Saat ini saya membalap untuk Petronas SRT Yamaha dan saya fokus pada tim ini. Saya belum tahu tentang masa depan saya," kata Morbidelli.
Baca Juga: Kenali Indikasi Baterai Motor Listrik Alami Kerusakan, Apa Tandanya?
Masa depan Morbidelli di ajang MotoGP juga dikaitkan dengan peluangnya bergabung bersama tim VR46 binaan Valentino Rossi. "Balapan untuk VR46 mungkin hal yang baik, tapi saya pikir VR46 harus bertujuan untuk membina talenta muda di akademi. Ya saya masih muda, tapi saya tidak semuda itu! Jadi saya tidak berpikir saya adalah target dari tim VR46 yang memungkinkan," ucapnya.