Pembalap Federal Oil Gresini Moto2 Berjuang di Moto2 Austria 2021
Tim Federal Oil Gresini Moto2 (FOGM2) kembali berjuang di Grand Prix Moto2 Austria. Kedua pembalap FOGM2 berusaha membalap di sesi kualifikasi pada sirkuit Österreich.
Tim Federal Oil Gresini Moto2 (FOGM2) kembali berjuang di Grand Prix Moto2 Austria. Kedua pembalap FOGM2 berusaha membalap dengan baik di sesi kualifikasi pada sirkuit Österreich, Sabtu (13/8). Kedua pembalap berhasil lolos di kualifikasi sesi dua (Q2) dengan menempatkan Fabio Di Giannantonio di posisi ke-15 dan Nicolò Bulega di posisi ke-18.
Fabio Di Giannantonio atau yang akrab dipanggil Diggia torehkan waktu 1:29,450 detik, terpaut 0,791 detik dari peraih Pole Position Sam Lowes. Sedangkan Bulega bubuhkan waktu 1:29,624 detik. Kedua pembalap mengakui ada kendala di lintasan, padahal saat FP3 di Diggia sempat torehkan waktu 1:29,091 detik.
Baca Juga: Polemik Yamaha dan Vinales, Marquez: Cerita yang Aneh
“Kami berhasil melakukan yang terbaik di sirkuit ini. Pagi ini kami membuat langkah besar dan saya menyelesaikan catatan waktu terbaik pribadi saya. Kami juga melakukan waktu yang baik di Q1 dengan kecepatan yang baik juga, sementara di Q2 saya mencoba untuk mendapatkan slipstream yang baik untuk memahami area di mana saya masih kehilangan kendali. Kami membutuhkan 'motor yang agresif' karena perlu memperbaiki posisi saat ini," ujar Diggia dalam keterangan tertulis.
Cuaca yang sulit di tebak di sirkuit Österreich seperti pekan lalu di Moto2 Styria, menjadi kekhawatiran banyak pembalap. Termasuk kedua pembalap Federal Oil Gresini Moto2 yang harus menyiapkan motornya. Sehingga bisa finis terbaik serta membuat bangga para pengguna motor dan konsumen pelumas Federal Oil di Indonesia.
Baca Juga: Vinales Geber Yamaha M1 Sampai Limit, Rossi: Tidak Bagus
“Kami masih berjuang kembali meskipun kemungkinannya kecil. Ada peningkatan, tetapi pembalap lain juga demikian sehingga jaraknya tetap sama: Saya masih berjuang di tikungan masuk sehingga kami harus terus melakukan penyempurnaan. Dibandingkan dengan akhir pekan lalu, perbedaannya sangat besar sehingga kami perlu melihat apakah masih ada kesempatan, meskipun itu masih belum cukup," lanjut Bulega.