Pol Espargaro: Honda RC213V Bukan Motor Saya
Pol Espargaro resmi meninggalkan tim pabrikan Repsol Honda pada akhir musim MotoGP 2022 lalu. Tahun depan, ia bakal membela tim Tech3 GASGAS Factory Racing.
Pol Espargaro resmi meninggalkan tim pabrikan Repsol Honda pada akhir musim MotoGP 2022 lalu. Tahun depan, ia bakal membela tim Tech3 GASGAS Factory Racing. Usai meninggalkan Honda, mantan rekan setim Marc Marquez ini pun membagikan pengalamannya selama di sana.
Espargaro sendiri cukup kesulitan menaklukkan motor Honda RC213V selama berseragam Repsol Honda. Pembalap bernomor 44 itu juga tak mampu bersaing dengan para pembalap di barisan depan. Ia menilai, motor tersebut bukan diciptakan untuknya.
Baca Juga: Cocok di Perkebunan Hingga Pertambangan, Kawasaki Stockman 2023 Punya 2 Standar
"Sulit diterima, tapi itu bukan merek saya, bukan motor saya. Saya hanyalah seorang pembalap yang dibayar untuk berkendara, dan saya melakukan apa yang mereka inginkan. Saya pasti tidak suka itu. Saya merasa seperti kami membuang-buang waktu dan uang mereka dengan saya. Saya bisa saja termotivasi, mendapatkan hasil, dan bersenang-senang," ucap Espargaro dikutip dari GPOne.
Lebih lanjut, Espargaro pun membandingkan pengalamannya saat masih berada di KTM, sebelum hijrah ke Honda. Saat itu, ia masih dilibatkan dalam pengembangan motor. Berbeda dengan Honda yang terkesan mengesampingkannya.
Baca Juga: Dorong Kemandirian Ekonomi Generasi Muda, AHM Kembangkan AHYPP
"Dengan KTM, di balapan terakhir bersama mereka, saya mencoba perangkat penurun belakang untuk pertama kalinya. Hal yang penting. Itu adalah cara kerja yang berbeda. Saya bukan siapa-siapa untuk mengatakan bagaimana sesuatu dilakukan. Saya hanya menunggangi motor," kata Espargaro.