Masih Pakai 4-Silinder Segaris, Lin Jarvis Yakin pada Mesin Yamaha M1
Yamaha menjadi satu-satunya pabrikan MotoGP yang menggunakan konfigurasi mesin Inline 4 atau 4 silinder segaris.
Motor balap di ajang MotoGP musim 2023 ini rata-rata menggunakan basis mesin dengan konfigurasi V4. Yamaha menjadi satu-satunya pabrikan MotoGP yang masih menggunakan konfigurasi mesin Inline-4 atau 4-silinder segaris.
Melansir dari Crash, Managing Director Yamaha Racing, Lin Jarvis mengatakan Yamaha tetap menggunakan mesin 4-silinder segaris dan belum akan berpaling menggunakan model V4 seperti pabrikan lain.
Baca Juga: Alex Rins Sebut Masih Banyak Pekerjaan yang Harus Dilakukan Honda
"Saya tidak bisa membayangkan itu, karena merupakan tugas besar untuk merancang, mengembangkan, dan memproduksi mesin V4 1000cc untuk Kejuaraan Dunia MotoGP dari awal," ujar Lin Jarvis.
Meski tidak ingin beralih ke mesin berjenis V4, tapi Yamaha tengah berusaha meningkatkan kecepatan motor YZR-M1. Yamaha merekrut mantan perancang mesin F1 yakni Luca Marmorini untuk membantu meningkatkan kecepatan dari motor balap M1.
Langkah tersebut dilakukan guna memenuhi tuntutan Fabio Quartararo yang mengeluhkan YZR-M1 kurang tenaga saat trek lurus dan menyebabkan kalah top speed dari motor lain. Namun, Jarvis yakin dengan mesin 4-silinder segaris saat ini masih bisa dikembangkan sampai maksimal.
Baca Juga: Joan Mir Merasa Masih Harus Beradaptasi dengan Motor Honda RC213V
“Kami yakin masih akan menemukan kapasitas pengembangan yang besar dengan Inline-4 kami. Sekarang saya selalu mendengar, Suzuki telah tiada, Yamaha adalah satu-satunya pabrikan dengan mesin segaris. Saya dengan senang hati menjawab, ya, hanya kami yang memiliki keunggulan ini," tambahnya.