Awas, Helm Jalan Raya Jangan Dipakai Balap
Harga helm balap motor di pasaran memang terdengar jauh lebih mahal ketimbang helm harian. Namun harga mahal ini sebanding dengan unsur safety yang ditawarkan.
Harga helm balap motor di pasaran memang terdengar jauh lebih mahal ketimbang helm harian. Namun harga mahal ini sebanding dengan unsur safety yang ditawarkan. Bahkan, Cargloss Prorider sebagai produsen helm lokal merek Cargloss dan distributor helm Arai mewanti jika produk harian jangan dipakai di lintasan balap.
Tentu ada alasan khusus, kenapa helm balap lebih mahal ketimbang harian. "Mulai dari bahan hingga unsur safety sedikit berbeda," kata Harry Suherman, Presiden Director Cargloss pada Kamis (21/1).
Dirinya menambahkan, perbedaan tersebut dipengaruhi dari kecepatan yang berbeda antara motor harian dan balap. "Di balap motor kecepatan bisa lebih dari 150 km/jam, kalau di jalan raya paling 120 km/jam sudah mentok. Untuk itu, helm harian tak dirancang untuk menahan benturan di kecepatan yang terlalu tinggi. Sehingga tak cocok dipakai untul balap," jelasnya.
Lebih lanjut, soal bahan cangkang juga dibuat berbeda untuk menekan harga. Misalnya helm harian dibuat dari bahan plastik, agar lebih terjangkau. Tapi tetap safety, tapi sedikit lebih berat bobotnya. Sedangkan helm balap terbuat dari bahan super fiber yang ringan, tapi kuat dan teruji di lintasan balap.
Tak hanya cangkang, tali strap helm balap dan harian juga berbeda. Strap helm balap dibuat dari bahan karbon agar kuat dan tidak terlepas saat terjadi insiden. Sedangkan helm harian, biasanya terbuat dari plastik. (otorider.com)