Selain Peugeot Django, ternyata Taufik juga memiliki Vespa LX150 berwarna merah yang tak kalah mulus kondisinya meski sudah berumur 5 tahun. "Jarang dipake sob, paling kalau gue mau touring sama teman-teman aja...hehehe," kekeh pria yang akrab disapa Opik ini.
Meski jarang dipakai, tangan Opik tetap gatal untuk memodifikasi tampilan Vespa ini. "Gue pengin Vespa ini tampilaannya agak klasik," bisiknya. Opik pun langsung mencari-cari aksesori yang cocok untuk motornya ini.
Mulai dari fly screen Scooter Pac, rak depan belakang orisinal Vespa, tatakan kaki, grip dan balancer Rhizoma, handle lever Zeloni, dan kepet Cupini langsung diborong Opik. "Pasang sendiri di bengkel," tukas pemilik rumah modifikasi Lm&T ini.
Setelah terpasang, Opik masih merasa tampilan Vespanya ini kurang klasik. "Harus ganti ban white wall nih," gumamnya. Ban white wall Shinko ukuran 110/70 R11 pun jadi pilihan Opik setelah peleknya di polish agar mengilap. Ini baru klasik!
Kemudian pemukim di Cibubur ini juga menambahkan custom front fender lamp ya g diambil dari lampu Vespa lain, "Gue lupa dari Vespa apa, tapi framenya gue buat sendiri tuh!" seru Opik. Keren juga...
Terakhir pria yang juga hobi modif mobil ini menambahkan tour pack Scooter Pac di rak belakang sekalian ganti jok Vespa 150 LXV. "Trim joknya gue ganti lagi biar nyaman kalau pergi jarak jauh," ucapnya.
Ngomong-ngomong, paling jauh pernah dibawa sampai mana nih? "Hahaha...belum jauh-jauh sob, wong ini aja masih 1.000 km selama 5 tahun," gelaknya. Walaaahhhh...
Member of : 