Mengetahui Perbedaan Oli Mineral dan Sintetis
Di pasaran sendiri, oli mesin hadir dengan beragam tipe dan jenis, diantaranya adalah oli mineral dan synthetic. Nah, apa yang membedakan kedua jenis oli tersebut? Simak ulasannya berikut ini.
Oli mesin berfungsi menjaga komponen mesin tetap awet dan memiliki usia pemakaian yang panjang. Seiring perkembangan teknologi, oli mesin juga hadir dengan berbagai pembaharuan.
Di pasaran sendiri, oli mesin hadir dengan beragam tipe dan jenis, diantaranya adalah oli mineral dan synthetic. Nah, apa yang membedakan kedua jenis oli tersebut?
Baca Juga: Bolehkah Pompa Ban Pakai Nitrogen Campur Angin Biasa?
Rialdy Fasha selaku Training and Technical Engineer Motul Indonesia pun memberikan penjelasannya. Ia menilai, ada sejumlah kekurangan dan kelebihan yang dimiliki kedua oli tersebut.
"Kalau mineral based oil-nya itu, ibaratnya molekulnya memang sudah bagus, tapi masih berantakan. Lalu kalau synthetic itu kan menghilangkan kekurangan yang ada pada oli mineral," kata Rialdy saat ditemui OtoRider di Sentul, Bogor beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Terungkap! Penyebab Oli Mesin Menjadi Hitam Saat Penggantian. Sudah Tahu Kenapa?
Rialdy menambahkan, pada oli synthetic memiliki kekurangan yakni mudah menguap. Sementara itu, oli mineral lebih tahan terhadap panas.
"Tapi dari segi perlindungan, pasti synthetic lebih baik dan juga secara performa syntetic lebih baik. Harganya juga pastinya lebih mahal. Biasanya juga pemakaiannya lebih panjang dari mineral," jelas Rialdy.