Perlu Rutin Diganti, Berikut 6 Fungsi Penting Oli Mesin pada Motor
Tak hanya berfungsi untuk melumasi mesin, ternyata oli memiliki beberapa fungsi penting lainnya.
Oli mesin merupakan salah satu komponen fast moving pada motor yang perlu rutin diganti. Hal tersebut ditujukan guna menjaga keawetan komponen mesin serta membuat performa motor tetap optimal. Tak hanya berfungsi untuk melumasi mesin, ternyata oli memiliki beberapa fungsi penting lainnya.
Lantas, apa saja fungsi dari oli mesin pada motor? Hariadi selaku Asst. to Service Dept. Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) pun memberikan penjelasan. Menurutnya, terdapat enam fungsi penting dari oli mesin. Pertama, oli berguna untuk melumasi komponen mesin, meminimalkan gesekan, dan membuat mesin lebih ringan sehingga menghasilkan langkah kerja mesin yang optimal. Semakin ringan gerak yang ditimbulkan, maka semakin cepat pula langkah kerja yang dilakukan mesin.
Baca Juga: Daftar Harga Line-up Honda Terbaru, Banderol Masih Stabil (Oktober 2021)
"Pengendara sepeda motor perlu memberikan oli dengan kualitas terbaik yang sesuai untuk jenis mesin agar fungsinya sebagai pelumas dapat bekerja dengan optimal, mesin berjalan mulus, bebas gangguan dan hal yang tak kalah penting oli akan melindungi komponen mesin," jelas Hariadi.
Kedua, komponen mesin perlu dilapisi dengan baik dan setiap komponen harus saling terhubung maksimal agar kinerja mesin dapat bekerja lebih optimal. Oli memiliki peranan penting sebagai pelapis permukaan komponen mesin. Oli akan membentuk lapisan di setiap permukaan komponen mesin. Hal ini dapat meminimalisir celah (clearence) yang timbul akibat renggangnya komponen mesin.
"Oli mesin berfungsi sebagai pendingin agar komponen yang bergerak tetap berada pada suhu yang stabil. Komponen yang saling bergesekan dapat membuat suhu mesin menjadi panas, namun dengan adanya oli mesin yang mengalir ke komponen dapat mengurangi gesekan yang terjadi sehingga komponen tetap berada di area suhu normal. Hal ini membuat bentuk komponen tetap dalam kondisi terbaik," kata Hariadi.
Fungsi keempat, oli mesin berperan sebagai pembersih komponen. Oli dapat mengalirkan gram komponen yang terjadi dari dampak gesekan mesin, sehingga kondisi komponen mesin tetap bersih. Kotoran karena gesekan antar komponen mesin tersebut akan diangkut oleh oli yang tersirkulasi dalam mesin dan akhirnya tertampung di filter oli. Kondisi ini akan membuat bagian dalam mesin tetap bersih karena tidak ada kotoran yang menempel maupun menggumpal.
Baca Juga: Motor Honda Dibekali Teknologi PGM-FI, Ternyata Ini Keunggulannya
Kelima, oli mesin memiliki fungsi meredam suara yang ditimbulkan akibat interaksi maupun gesekan antar komponen mesin sehingga suara mesin menjadi lebih halus. Namun tetap harus memperhatikan viskositas yang sesuai standarisasi mesin.
Terakhir, oli mesin berfungsi untuk melindungi dari korosi. "Komponen mesin yang terbuat dari logam sangat rentan terkena proses elektrokimia atau karat yang terbentuk akibat tercampurnya hidrogen, oksigen, dan atom di besi. Maka dari itu, oli mesin memiliki fungsi melindungi setiap komponen dari karat yang menyebabkan korosi. Hal ini yang membuat oli berubah warna menjadi gelap yang menandakan bahwa oli telah berhasil mengangkat kotoran dalam mesin," ujar Hariadi.