Tips Gunakan Fitur Tripper Navigation Di Royal Enfield Meteor 350
Royal Enfield Meteor 350 resmi dirilis ke Indonesia beberapa waktu lalu. Motor bergaya cruiser ini pun telah dilengkapi dengan beberapa fitur modern, salah satunya adalah Tripper Navigation.
Royal Enfield Meteor 350 resmi dirilis ke Indonesia beberapa waktu lalu. Motor bergaya cruiser ini pun telah dilengkapi beberapa fitur modern, salah satunya adalah Tripper Navigation. Fitur ini sendiri merupakan pod navigasi TBT (Turn-By-Turn) dan perangkat tampilan navigasi yang berfokus pada pengarahan secara real time dan dibuat menggunakan Google Maps Platform.
Matthew Cardenas selaku Product Manager Tripper Navigation mengatakan fitur ini dirancang untuk memberikan petunjuk arah yang sederhana, seperti belok kiri, belok kanan, atau bundaran. Saat mendekati sebuah belokan, panah akan mulai terisi untuk memberi tahu Anda bahwa belokan itu mendekat.
Baca Juga: Kawasaki D-Tracker: Supermoto Bawaan Pabrikan, Enggak Perlu Modifikasi, Cuma Rp 30 Jutaan
"Kemudian ketika Anda dekat dengan belokan, panah itu akan mulai berkedip, sehingga menangkap visi periferal Anda, dan itu hanya untuk mengingatkan bahwa Anda memiliki belokan yang perlu dilakukan. Oleh karena itu, ini tidak mengganggu dan tidak mengalihkan pengendara dengan terlalu banyak gangguan. Sejauh ini, ini merupakan dukungan navigasi kendaraan roda dua terbaik," ujar Matthew.
Lantas, bagaimana cara menggunakan fitur Tripper Navigation tersebut?
Baca Juga: GALERI: Motor Sport Bertenaga Listrik, Energica Ego+
Pertama, sambungkan ke aplikasi Royal Enfield Tripper. Selanjutnya, kunci pada penyalaan, maka Anda akan mendapatkan logo Royal Enfield yang muncul dan itu memberitahu bahwa sedang mencoba tersambung dengan ponsel. Kemudian klik 'Connect to My Display' dan masukkan alamat tujuan, lalu tekan 'Navigate'.
"Royal Enfield Tripper adalah bukti bahwa kami tidak akan pernah berhenti berinovasi untuk menciptakan pengalaman berkendara yang lebih baik lagi bagi pengendara di seluruh dunia. Kami yakin teknologi yang dipatenkan ini akan menjadi tolak ukur industri baru bagi industri otomotif, khususnya roda dua. Kami berharap fitur ini akan menginspirasi pengendara untuk keluar dari orbitnya, menikmati penjelajahan yang mudah dengan Meteor 350, dan pengalaman pure riding," kata Vimal Sumbly, Head of Business APAC, Royal Enfield.