Awas! Komponen Ini Berisiko Rusak Bila Motor Sering Bawa Beban Berat
Agar tetap bekerja maksimal, tentunya motor juga perlu mendapatkan perawatan. Salah satunya adalah memperhatikan beban bawaan.
Motor menjadi salah satu kendaraan yang cukup diminati untuk menunjang aktivitas harian masyarakat Indonesia. Agar tetap bekerja maksimal, tentunya motor juga perlu mendapatkan perawatan. Salah satunya adalah memperhatikan beban bawaan.
Sering membawa beban yang terlalu berat berpotensi merusak komponen pada motor, di antaranya adalah suspensi. Hal tersebut dijelaskan oleh Muslian selaku Manager After Sales Main Dealer Yamaha PT Thamrin Brothers (Sumatera Selatan & Bengkulu).
Baca Juga: Harga Baru Naked Bike 150 cc April 2022: CB150R Streetfire, MT-15, dan GSX-S150
Muslian menghimbau untuk tidak membawa beban yang terlalu berat. Pasalnya, motor memiliki batas maksimal beban yang diizinkan sesuai dengan buku petunjuk pemilik. Jika terpaksa membawa beban berlebih, maka performa motor Anda tentu saja akan berkurang secara signifikan.
Salah satu fungsi yang terganggu akibat bawaan beban yang terlalu berat adalah fungsi suspensi. Suspensi akan bekerja ekstra keras saat beban yang dibawa melebihi kapasitas maksimal. Selain tak membawa beban yang berat, cara lain guna merawat suspensi motor adalah dengan rutin dibersihkan dari kotoran yang menempel serta mengganti oli suspensi secara berkala.
Baca Juga: First Ride: Royal Enfield All-New Classic 350, Masih Getar?
"Suspensi memiliki peran penting agar sepeda motor tidak menerima terlalu banyak beban akibat guncangan yang terjadi. Mengingat pentingnya peran suspensi pada sepeda motor, maka kami memberikan beberapa tips dalam perawatan suspensi agar awet dan mendukung aktivitas berkendara dengan lancar," kata Muslian.