Motor Tak Dipakai Lebih Dari 14 Hari, Lakukan Hal Ini!
Pemilik motor perlu melakukan pengecekan serta perawatan motor secara berkala. Hal tersebut diperlukan agar kondisi motor beserta komponennya tetap bekerja maksimal.
Pemilik motor perlu melakukan pengecekan serta perawatan motor secara berkala. Hal tersebut diperlukan agar kondisi motor beserta komponennya tetap bekerja maksimal. Salah satu komponen yang juga perlu dicek adalah aki atau baterai.
Aki atau baterai memiliki peranan penting sebagai sumber energi bagi sistem kelistrikan motor. Ade Rohman selaku Sub Department Head Technical Service PT Daya Adicipta Motora pun membagikan beberapa tips dalam merawat aki atau baterai motor. Satu di antaranya adalah melepaskan terminal negatif (-) aki atau baterai jika motor disimpan dalam jangka waktu yang lama.
Baca Juga: Motor Listrik Nusa Khatulistiwa, Buatan Anak Bangsa Bisa Tempuh 150 Km/Jam!
Ade menghimbau terminal negatif aki atau baterai wajib dilepas jika motor disimpan dalam waktu lebih dari 14 hari. Hal ini dilakukan guna menghindari terjadinya kerusakan dan penurunan kemampuan baterai akibat adanya kebocoran arus listrik di setiap motor.
Tidak dapat dipungkiri, lanjut Ade, setiap motor pasti mempunyai kebocoran arus listrik saat kunci kontak berada di posisi "OFF". Oleh sebab itu, jika motor tidak akan digunakan dalam waktu lebih dari 14 hari, maka diwajibkan untuk melepaskan terminal negatif baterai.
Baca Juga: Detail Spesifikasi Lengkap Honda CB300R 2022, Harga Mulai Rp 94 Jutaan
Pemeriksaan tegangan aki atau baterai pun perlu dilakukan untuk mengetahui kondisinya. "Baterai dinyatakan dalam kondisi normal atau full charge jika tegangannya di atas 12,4 volt. Tetapi sebaliknya, jika tegangan berada di bawah 12,4 volt, maka perlu dilakukan pengecasan terhadap baterai tersebut," ujar Ade.