Oli Transmisi Motor Matic Berubah Warna Jadi Putih Susu, Ini Penyebabnya
Terkadang masih banyak pemilik motor matic yang mengabaikan oli gardan, sehingga jarang menggantinya.
Pemilik motor matic harus lebih teliti saat melakukan perawatan rutin. Karena berbeda dengan motor transmisi manual, di motor matic terdapat dua jenis oli. Keduanya adalah oli mesin dan oli transmisi atau gardan. Oli tersebut memiliki fungsi serta letak penempatan yang berbeda.
Terkadang masih banyak pemilik motor matic yang mengabaikan oli gardan, sehingga jarang menggantinya. Dalam kondisi normal, umumnya warna oli gardan akan terlihat gelap saat dilakukan penggantian. Namun, tidak jarang juga warnanya berubah menjadi seperti putih susu. Lantas, apa penyebabnya?
Baca Juga: Konsumsi Bahan Bakar All New Honda Vario 160 Lebih Irit dari Vario 150?
“Oli gear atau gardan yang berubah warna jadi putih saat dikuras, biasanya gara-gara kemasukan air. Hal ini sering terjadi di musim hujan," kata Pardiman, Kepala Mekanik Takutic, bengkel spesialis motor matic.yang berlokasi di Kebagusan, Jakarta Selatan.
Lebih lanjut Pardiman menjelaskan, air bisa masuk ke bagian dalam transmisi melalui selang atau lubang hawa CVT yang letaknya berada di sekitar area roda belakang. “Selang hawa yang ada di CVT tersebut biasanya robek atau terlepas, sehingga air masuk," ucap Pardi sapaan akrabnya.
Baca Juga: Cegah Oli Palsu, Federal Oil Beri Kemasan Khusus, Ini Cirinya
Jika motor matic Anda mengalami hal serupa, disarankan untuk segera menguras oli gardan atau transmisi. “Kalau mengalami oli gardan yang berwarna putih susu, biasanya dikuras total sampai warnanya jernih lagi," ujar Pardi saat ditemui OtoRider.
Setelah melakukan penggantian oli gardan, jangan lupa mengecek kondisi gear rasio atau transmisinya. “Cara mengeceknya cukup mudah dengan mendengarkan suaranya, kalau masih terdengar halus dan tidak kasar tandanya masih bagus," jelasnya.