Tim Enduro Motorbaik Adventure 2019 telah menyelesaikan dua hari kegiatannya di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (29-30/9). Diawali dengan ekplorasi Pulau Komodo, para artis yang tergabung di Motorbaik ini sekaligus melakukan adaptasi dengan motor yang akan digunakan selama perjalanan.
Motor yang akan digunakan diantaranya adalah Honda Africa Twin, CMX Rebel 500, CRF250 Rally, CB150R Street Fire, Royal Enfield GT650, Royal Enfield Interceptor, BMW G310GS Adventure, Kawasaki Versys 250, dan KLX 230.
Baca Juga: Terhitung, Ada 14 Perbedaan Yamaha MT-25 Baru dan Lama, Apa Saja?
Rombongan artis yang mengikuti touring kali ini terdiri dari Ananda Omesh, Imam Darto, Tora Sudiro, David John Scaap, Denny Chasmala, Erix Soekamti, Ferry Maryadi, Prisia Nasution, Eddi Brokoli, Isa Bajaj, Surya Insomnia, dan Alit 'Shitlicious' Susanto. Rombongan berangkat dari Pulau Komodo, menuju SMPN 1 Komodo untuk mengawali tema perjalanan menjelajah kawasan Timur Indonesia yakni mengajar.
"Kita datang ke Labuan Bajo ini membawa misi pariwisata sekaligus menghibur serta memberikan ilmu dari profesi kita masing-masing kepada adik-adik sekolah SMPN 1 Komodo," kata Ananda Omesh.
Keesokan harinya, Senin (30/9), perjalanan bermotor diawali pukul 07.00 pagi waktu setempat dengan beriringan menuju daerah Bajawa sejauh 278 Km. Bagi peserta touring, rute perjalanan kali ini merupakan hal baru. Peserta dapat mengendarai motor di kawasan NTT yang elok dari pemandangan alam sekaligus tantangan menyusuri jalanan berkelok, menanjak terjal, dan menurun tajam.
“Sebuah pengalaman baru bagi saya touring bersama Motorbaik ini. Seru sekali, karena bukan sekadar perjalanan, tapi juga ada misi edukasi kepada masyarakat,” ungkap Prisia Nasution yang menggunakan Honda Rebel 500 dalam perjalanannya.
Akhirnya rombongan tiba di kawasan dingin Bajawa sekitar pukul 19.30 WITA. Rute selanjutnya dari Bajawa mereka akan menengok Bukit Wolobobo. Dari Bukit Wolobobo kemudian dilanjutkan ke daerah Ende untuk melakukan aktivitas sosial bersama Pater Avent Saur, tokoh peduli pasung dari NTT serta melihat rumah pengasingan Bung Karno.