Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
Disclaimer Hubungi Kami Info Iklan Karir Peraturan Media Siber Redaksi Tentang Otorider Privacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Identitas Diri Membuat Pengendara Harley-Davidson Jadi Arogan?

Dipublikasikan : Rabu, 4 November 2020 16:00
Penulis : Brian

Arogansi pengendara Harley-Davidson sering kali ditemukan dalam sebuah kegiatan group touring. Salah satunya seperti terjadi di Bukit Tinggi pekan lalu yang berakhir dengan pengeroyokan prajurit TNI.

Arogansi pengendara Harley-Davidson sering kali ditemukan dalam sebuah kegiatan group touring. Salah satunya seperti terjadi di Bukit Tinggi pekan lalu yang berakhir dengan pengeroyokan prajurit TNI. Jika ditelaah lebih dalam, kira-kira apa yang membuat seseorang menjadi arogan? 

Diana M Sani selaku Psikolog sekaligus Direktur Kayross Psikologi Utama mengatakan arogansi kelompok tertentu bisa terjadi karena identitas kelompok. Dirinya mencontohkan seperti pada kelompok orang pandai di satu sekolah, tentunya memiliki kebanggaan tersendiri dan egonya sendiri. Hal tersebut juga bisa terjadi pada kelompok-kelompok lain dengan kebanggaannya masing-masing. 

   Baca Juga: Faktor Psikologis Bisa Pengaruhi Insiden Rombongan HOG di Bukit Tinggi

Diana menyebutkan bahwa sebenarnya identitas kelompok bisa ditentukan oleh setiap orang di dalamnya. Jika membangun identitas sebagai orang yang hebat karena mampu membeli Harley-Davidson, maka akan memiliki gengsi yang tinggi dan cenderung meremehkan orang lain. Namun ada juga yang sebaliknya, karena merasa mampu justru membuat sebuah aktivitas sosial. 

"Mereka mau membangun identitas seperti apa? Itu yang menentukan. Ada yang dari ekonomi mampu, bisa beli Harley-Davidson, justru tergerak bikin aktivitas sosial dan membantu orang yang ekonominya lemah. Jadi tergantung identitasnya mau dibangun seperti apa," kata Diana.

   Baca Juga: Bagaimana Etika Konvoi Bersama Club Atau Komunitas Motor? 

"Kalau dia mau membangun identitas yang mengutamakan gengsi, harga dirinya lalu menjadi tinggi. 'Oh saya lebih hebat dari orang lain'. Hal itu yang memicu arogansi, merasa diri sendiri penting sehingga yang lain mesti minggir gitu," jelasnya.

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Rupiah Tembus Rp17.000 per Dolar AS, Harga Motor Terancam Naik?

#2

Otomotif Pekan Ini: Honda BeAT, Harga BBM Turun, dan Dolar Melejit

#3

Musim Kemarau Tiba, Waspadai Heat Stroke pada Pengendara Motor

#4

Rangka Baru Yamaha Gear Ultima Diklaim Lebih Kokoh, Ini Alasannya

#5

Tarif AS Ancam Industri Motor Listrik Nasional, China Siap Serbu Pasar RI?

Terbaru

Sport | 2 menit yang lalu

Assen Sangat Berarti bagi Aldi Satya Mahendra

Akhir pekan ini pembalap binaan Yamaha Racing Indonesia akan bertarung lagi di seri 3 World Supersport yang digelar di sirkuit Assen Belanda, 11-13 April 2025.

Berita | 27 menit yang lalu

Tawarkan Pengalaman Seru, RC Motogarage-One3 Motoshop Gelar Mandalika Trackday Experience

RC Motogarage x One3 Motoshop Mandalika Trackday Experience bakal segera terselenggara pada 15-18 Mei 2025 di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Berita | 6 jam yang lalu

Tengok Empat Perbedaan Yamaha Fazzio Thailand dan Indonesia

Yamaha Fazzio bukan hanya hadir di Indonesia. Sejumlah negara, termasuk Thailand pun sudah menjualnya. Motor ini dilepas untuk mengincar segmen anak muda. Tak heran jika warnanya pun atraktif.

Tips & Modifikasi | 7 jam yang lalu

Cuaca Ekstrem, Perlu Pikir Baik-Baik Kalau Ganti Ban

Kondisi cuaca yang berubah, membuat permukaan jalan yang dilalui oleh ban pun berubah-ubah, kadang panas tiba-tiba basah karena hujan.

Sport | 8 jam yang lalu

Marc Marquez Merasa Tidak Lebih Baik Dari Rivalnya di Qatar

Marc Marquez, merasa balap di GP Qatar adalah balapan sesungguhnya di tahun ini. Pasalnya ia merasa tidak lebih kencang dari rivalnya.

Beranda Trending Motor Listrik