Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
DisclaimerHubungi KamiInfo IklanKarirPeraturan Media SiberRedaksiTentang OtoriderPrivacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Selain Listrik, Pemerintah Juga Ingin Motor Berbahan Bakar Gas

Dipublikasikan : Minggu, 20 November 2022 15:00

Nantinya, program ini menyasar pengguna sepeda motor terutama pengemudi ojek online (Ojol). Dengan konversi motor BBG yang lebih murah dan ramah lingkungan karena setara RON 98.

Harga minyak mentah dunia saat ini bisa dibilang cukup mahal. Sehingga membuat subsidi energi, terutama Bahan Bakar Minyak (BBM) melonjak drastis. Mengenai masalah tersebut, selain beralih ke listrik, pemerintah juga menyiapkan program diversifikasi BBM ke BBG (Bahan Bakar Gas), khususnya untuk kendaraan jenis sepeda motor.

"Konsep diversifikasi BBM ke BBG ini sebenarnya sudah lama. Awalnya diterapkan pada mobil-mobil taksi. Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) juga sudah cukup banyak di Jakarta. Kita bicara ini setelah harga BBM melambung tinggi, padahal kita sudah siapkan dari dulu," ujar Anggota Komisi VII DPR RI, Ridwan Hisjam dikutip daridpr.go.id pada Sabtu (19/11).

   Baca Juga: Honda Perkenalkan Sistem Swap Battery untuk Motor di Jepang

Nantinya, program ini menyasar pengguna sepeda motor, terutama pengemudi ojek online (Ojol). Dengan konversi motor BBG yang lebih murah dan ramah lingkungan karena setara RON 98, diharapkan mereka berminat.

"Masyarakat tidak perlu beli motor baru, pihak PT Perusahaan Gas Negara (PGN) akan memodifikasi motor lama dengan tambahan alat dan tabung khusus untuk pengisian BBG setara 4 liter. Diharapkan diversifikasi ke BBG ini bisa meningkatkan penghasilan Ojol karena harga BBG lebih murah," papar Ridwan.

Ia pun memastikan bakal memberi dukungan penuh mewujudkan ekosistem kendaraan berbasis listrik (electric vehicle).

   Baca Juga: Tidak ke China, Perusahan Motor Listrik Gogoro Fokus ke Indonesia

Namun, menurut Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI), Djoko Setijowarno masih masih terdapat kendala dalam penggunaan kendaraan listrik untuk perjalanan jarak jauh, karena terbatasnya penyedian insfrastruktur SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum). Untuk sementara waktu hanya bisa untuk mobilitas perkotaan. Itupun harus sudah siap dulu penyediaan SPKLU di sejumlah tempat yang strategis. 

"Bercermin dari Program penggunaan Bahan Bakar Gas (BBG) yang gagal karena minimnya SPBG (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas). Hal yang sama jangan sampai terulang kembali jika menganggap kendaraan listrik akan menjadi sarana transportasi di masa depan," ujar Djoko kepadaOtoRider, Sabtu (19/11).

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Touring Motor Indonesia ke Mekkah, Bisa Ganti Oli dan Ban Berapa Kali?

#2

Kaleidoskop 2025: Deretan Motor Baru Honda yang Meluncur Sepanjang Tahun

#3

Pembalap Ahwin Sanjaya Meninggal Pasca Insiden Maut

#4

Kronologi Kecelakaan Maut Ahwin Sanjaya di Final Sumatera Cup Prix 2025

#5

Harga Yamaha Fazzio Desember 2025, Spesifikasi & Fitur Skutik Hybrid 125 cc

Terbaru

Berita| 58 menit yang lalu

Ribuan Pengunjung Padati Yamaha Rev Festival di Senayan Park, Rayakan 10 Tahun MAXI Yamaha

Acara tersebut menjadi puncak kemeriahan perayaan 1 Dekade MAXI Yamaha di Indonesia, sekaligus sarana kumpul konsumen setia, komunitas, hingga generasi muda.

Berita| 2 jam yang lalu

Honda Siap Hidupkan Moto Mini, Gorilla 125

Kesuksesan Monkey 125, menjadi pencetus akan diproduksinya Gorilla 125 yang cukup banyak digemari di berbagai belahan dunia.

Berita| 3 jam yang lalu

Performa Motor Menurun dan Brebet, Benarkah Selalu Salah Busi?

Mesin motor brebet sering dikaitkan dengan busi. Technical Support NGK menjelaskan peran busi dan faktor lain yang memengaruhi performa mesin.

Berita| 19 jam yang lalu

Ini Tiga Keunggulan Servis Resmi di Beres Yamaha

Melalui jaringan Bengkel Tepercaya yang tersebar di seluruh Indonesia, Yamaha menawarkan berbagai keunggulan. Diantaranya tiga hal ini.

Komunitas| 21 jam yang lalu

Serunya Ajang MOTION Jakarta, Satukan Riding Experience, Komunitas dan Lifestyle

MOTION Jakarta dirancang untuk mendekatkan pengalaman Motoplex kepada masyarakat urban dengan ritme dan preferensi berbeda.

Beranda Trending Motor Listrik