OTORIDER - Salah satu skuter matic entry level yang beredar di Indonesia adalah Yamaha Gear 125. Harga baru dari Yamaha Gear 125 saat ini mulai dari Rp 18,5 jutaan di versi standar dan Rp 19,2 jutaan untuk tipe S.
Dari segi pemakaian, Yamaha Gear 125 cocok dipilih bagi tunggangan harian atau pekerja yang praktis, fungsional, dan irit. Jika masih butuh pertimbangan, maka sederet plus dan minusnya akan kami bahas di sini.
Keunggulan paling utama di motor lansiran November 2020 ini adalah kemudahan mencari unit bekasnya serta harga yang terjangkau. Dipantau dari situs jual beli online dan showroom motor bekas, harga yang ditawarkan pada Yamaha Gear 125 dimulai Rp 10 jutaan.
Soal fitur, Yamaha Gear 125 versi S dibekali Stop & Start System yang menunjang efisiensi BBM dan Answer Back System untuk menemukan motor saat di parkiran. Kedua fitur ini absen di versi standarnya.
Tapi, edisi standar tetap dibekali lampu depan LED dan lampu hazard. Lalu teknologi Smart Motor Generator (SMG) yang membuat suara starter halus saat mesin dinyalakan.
Motor ini dibekali mesin Blue Core 125cc berpendingin udara. Tenaganya 9,5 PS di 8.000 rpm dan torsi 9,5 Nm per 5.500 rpm. Mesin tersebut dikenal irit dan memiliki akselerasi mumpuni.
Lantas, apa saja nilai minusnya? Paling utama, karena dalam kondisi bekas, maka ada kemungkinan performanya sudah tak sesegar model baru. Apalagi, jika motornya sudah memiliki daya jelajah tinggi.
Mesin Blue Core 125 berbasis Mio M3 ini kerap punya penyakit seperti los kompresi. Salah satu faktor penyebabnya adalah pergantian oli yang kurang rutin.
Selain itu, tumpukan kotoran di sistem injeksi juga dapat mengurangi performa motor. "Kalau kotoran menumpuk, motor bakal susah langsam, konsumsi BBM boros, tenaga berkurang, dan tarikan brebet," ujar Ariyanto, Pemilik Bengkel Zona Speed di Jati Melati, Bekasi.
Cek juga kondisi aki dan tutup atau cop busi. Karena usia pakai, cop busi Yamaha Gear 125 bisa getas dan mempengaruhi performa. Selain itu, kondisi baut aki yang kendor, juga membuat motor tiba-tiba mati di jalan.
Kemudian, jika Anda mengincar motor yang high tech dengan tampilan speedometer digital dan pelek berdesain baru, tampaknya Yamaha Gear 125 bekas bukan pilihan utama.
Sebab, speedometer-nya masih analog. Pun demikian dengan pelek palang 14 inci yang desainnya masih bertahan dari era Yamaha Mio Sporty belasan tahun lalu. (*)