SM Sport menghadirkan Classic versi berpenggerak listrik di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021. Karena berpenggerak listrik, maka namanya sedikit berbeda menjadi SM E-Classic. Bagaimana detail spesifikasi motor bebek listrik klasik yang mirip dengan Honda C125 Super Cub itu?
SM E-Classic secara desain masih mirip dengan model mesin bensinnya, namun terdapat beberapa perbedaan di sejumlah sisi. Seperti di bagian pelek yang memiliki lebih sedikit jari-jari. Kemudian bagian footstep tanpa dilengkapi rem dan tuas transmisi, handle rem depan dan belakang di setang, serta tangki bahan bakar yang berubah menjadi bagasi.
Baca Juga: GIIAS 2021 Pamerkan 8 Start-up Motor Listrik Buatan Anak Bangsa
Mengenai pengeremannya, SM E-Classic masih ingin mempertahankan jiwa klasiknya. Oleh karenanya rem di bagian depan masih menggunakan model tromol seperti motor bebek pada zaman dahulu. Begitu pula di bagian belakang, pengereman masih menggunakan tromol yang digabung dalam hub motor.
Baca Juga: Mengenal SM E-Classic, Motor Bebek Klasik Berpenggerak Listrik di GIIAS 2021
Sementara untuk kaki-kakinya , SM E-Classic menggunakan suspensi teleskopik di bagian depan. Sedangkan di bagian belakangnya, menggunakan suspensi dual shockbreaker. Bagian ban menggunakan ukuran 70/90 ring 17 di depan dan 80/90 ring 17 di bagian belakang.
Berikut Detail Spesifikasi SM E-Classic
Motor: 1500 W Hub Motor
Battery: 60 V 27 Ah Lead Acid
Durasi Pengecasan: Kurang dari 8 jam
Kecepatan Maksimum: 50 km/jam
Jarak pemakaian: 120 km (@20km/jam)
PxLxT: 1.880 x 680 x 1.020 mm
Wheelbase: 1.235
Tinggi Jok: 750 mm
Ground Clearance: 130 mm
Berat Kosong: 72 kg
Rem Depan: Drum Tromol
Rem Belakang: Drum Tromol
Ban Depan: 70/90 ring 17
Ban Belakang: 80/90 ring 17