Banyak sekali drama yang mewarnai ajang balap MotoGP Aragon tadi malam. Seperti Fabio Quartararo yang berada di grid pertama namun menyelesaikan balapan di posisi ke-18. Hingga Alex Marquez yang berhasil meraih posisi ke-2 dan kembali naik podium pada pekan ini.
Ternyata keberhasilan Alex Marquez memiliki rahasia yang sangat tak terduga. Dilansir dari GP One, Alex Marquez bisa menaiki podium dua kali berturut-turut karena banyak belajar dari Marc Marquez. Alex pun merasa beruntung dan berterima kasih kepada kakaknya yang saat ini tidak dapat mengikuti ajang balap MotoGP.
"Kadang-kadang sulit, tetapi saya suka memiliki Marc sebagai saudara karena saya telah belajar banyak darinya. Tentu saja ketika segala sesuatunya tidak berjalan sesuai harapan Anda, orang-orang menuding, tetapi tidak apa-apa," ujar Alex Marquez.
Baca Juga: Kronologi Valentino Rossi Dinyatakan Positif Covid-19
"Dalam tes Misano saya membuat langkah maju yang penting. Saya mencoba hal-hal baru, tidak ada yang besar, tetapi yang terpenting saya mulai menggunakan pengaturan yang lebih mirip dengan Marc. Saya mengerti bagaimana Honda harus dikendarai," pungkasnya.
Dirinya pun menjawab, untuk dapat mengendarai motor Honda harus menjadi pembalap yang lengkap, kuat di semua area. Mulai dari pengereman, menikung, akselerasi, dan tidak bisa jika hanya memfokuskannya pada satu faktor. Alex menyebutkan pembalap Honda harus selalu berkonsentrasi penuh akan tetapi juga sedikit rileks.
Baca Juga: Tekanan Ban Membuat Fabio Quartararo Tidak Terkendali di Aragon
Menurut Alex Marquez, kakanya merupakan pembalap yang hebat dibawah tekanan. Dirinya menyebutkan Marc Marquez mampu mendorong motornya hingga batas dan terus mengikuti jalannya. Jika ada masalah, Marc dapat melihat batasannya antara pembalap lain atau motornya.