Usai Kontrak Aprilia, Yamaha Akhiri Kontrak Maverick Vinales Lebih Cepat

Penggemar MotoGP terutama Maverick Vinales akan sedikit bersedih untuk sisa musim balap 2021 ini. Pasalnya pembalap Spanyol itu tidak akan lagi membalap hingga akhir musim 2021. Hal ini dikarenakan pembalap dengan nomor 12 itu tiba-tiba diberhentikan oleh Yamaha dan tidak dapat melanjutkan sisa musim ini.

Dilansir dari Crash, Maverick Vinales memang diskors oleh Yamaha usai MotoGP Austria akhir pekan lalu. Meski demikian, terdapat harapan bahwa Maverick Vinales dapat balapan lagi di beberapa seri berikutnya. Namun ternyata nasib berkata lain beberapa pekan setelah pembalap Spanyol itu menandatangani kontrak dengan Aprilia.

"Menyusul keputusan bersama kami di Assen untuk berpisah setahun lebih awal, diputuskan juga untuk berkomitmen menyelesaikan musim ini dengan upaya maksimal dari kedua belah pihak," ujar Maverick Vinales.

   Baca Juga: Jorge Lorenzo Sebut Hal yang Paling Dirindukannya dari Balapan, Apa Itu?

"Namun di GP Styrian balapan tidak berjalan seperti yang kami harapkan dan sayangnya tidak berakhir dengan baik. Setelah mempertimbangkan secara menyeluruh kedua belah pihak telah sepakat bahwa akan lebih aik untuk mengakhiri kemitraan dengan segera," lanjut Vinales.

"Saya sangat berterima kasih kepada Yamaha atas kesempatan besar ini. Saya juga berterima kasih atas dukungan yang mereka berikan kepada saya selama 4,5 tahun balapan ini dan akan melihat kebelakang dengan bangga atas hasil yang kami capai bersama. Saya akan selalu sangat menghormati Yamaha dan mendoakan yang terbaik untuk mereka," pungkasnya.

   Baca Juga: Jadwal Balap MotoGP Malaysia Dibatalkan, Diganti Italia

Dengan hilangnya Maverick Vinales di kursi pembalap hingga akhir 2021, Yamaha memutuskan untuk menggunakan Cal Crutchlow di akhir pekan depan. Namun belum ada konfirmasi siapa pembalap baru yang akan bertanding bersama Fabio Quartararo setelahnya.