Dorna Sport melakukan uji coba sistem radio komunikasi yang dipasang pada helm pembalap di tes Jerez, Spanyol pada Senin (1/5). Langkah ini diklaim bertujuan untuk meningkatkan keselamatan para pembalap.
Melansir dari Crash, pengujian sistem ini bukan kali pertama dilakukan. Tiga tahun lalu, Dorna sudah pernah melakukan uji di Misano, Italia. Lalu, sekarang terdapat dua sistem baru yang sedang dievaluasi untuk musim ini.
Baca Juga: Merasa Tertinggal, Honda Uji Sasis Baru Kalex di Tes MotoGP Jerez 2023
Sistem ini membantu Race Direction (RD) untuk berkomunikasi, atau memberi peringatan kepada pembalap ketika ada kejadian saat balapan berlangsung. Caranya dengan menggunakan pesan pra-rekaman yang dikirim melalui sistem satu arah ke pengendara.
“Kami bekerja sangat dekat dengan para pembalap dan tim, dan komunikasi dengan para pembalap dari race control telah menjadi prioritas selama beberapa tahun terakhir. Pada tahun 2020, para pembalap mengeluh tentang visibilitas bendera, mereka tahu apa yang terjadi di trek dan diperingatkan tentang bendera, hujan, atau insiden, jadi kami melakukan tes di Misano pada tahun 2020," ucap Carlos Ezpeleta, Chief Sporting Officer Dorna Sports.
Baca Juga: Dinilai Berbahaya, Aturan Tekanan Ban Dikritik Pembalap MotoGP
Ezpeleta menambahkan para pembalap tidak begitu senang dengan sistem pertama. Mereka merasa tidak nyaman dipakai dan tingkat kebisingannya. Namun, sistem kedua langsung digunakan ke telinga. Kenyamanan, kesalahan, dan tingkat kelayakan adalah hal yang paling penting, dan beberapa pembalap telah mengujinya di Jerez.
Alat tersebut diklaim tidak menggangu konsentrasi, beberapa pembalap sudah mencobanya dan merasa nyaman. Dengan hadirnya sistem komunikasi ini, diharapkan bisa memberikan informasi lebih cepat kepada para pembalap.