Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
Disclaimer Hubungi Kami Info Iklan Karir Peraturan Media Siber Redaksi Tentang Otorider
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2024. Otorider.com. All rights reserved.

Tips Melakukan Pengereman Darurat yang Benar pada Sepeda Motor

Kamis, 22 Agustus 2019
Brian

Sepeda motor memiliki dua jenis rem yang berbeda, yakni rem depan dan belakang. Dalam penggunaannya, keduanya tentu memiliki fungsi yang berbeda juga. Oleh karenanya kemampuan melakukan pengereman ketika mengendarai sepeda motor sangatlah diperlukan. Masalahnya tidak banyak yang mengetahui bagaimana cara menggunakan rem pada sepeda motor, terutama ketika keadaan darurat.

Jusri Pulubuhu selaku Jusri Pulubuhu selaku Pendiri dan Instruktur Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) mengatakan sebelum melakukan pengereman darurat pengendara diharuskan mengecek spion terlebih dahulu. Jika di belakang terasa aman, pengendara dapat menutup gas yang membuat engine brake pada motor.

   Baca Juga: Tidak Perlu ke Bengkel, Ini Cara Mudah Atasi Brebet pada Karburator Motor

 

Kemudian jika dirasa pengereman masih kurang, pengendara bisa kembali menurunkan transmisi sehingga terjadi engine brake kedua. "Kalau masih kurang oper gigi lagi turunin, engine brake ketiga," lanjut Jusri.

Menurutnya jika telah sampai 30 km/jam pengendara bisa melepaskan rem depan dan menggunakan rem belakang saja. Menurutnya rem belakang lebih tepat digunakan karena bisa membuat motor menjadi lebih stabil. Tentunya rem depan juga dapat digunakan, dengan syarat penekanan tuas rem tidak terlalu kasar.

   Baca Juga: Tujuh Trik Memilih Helm Yang Aman dan Nyaman Ala RSV Helmet

"Kalau kecepatan dibawah 30-40 km/jam Anda boleh gunakan rem belakang. Jangan rem depan, kalau rem depan nanti tidak bisa diperkirakan tekanan jari tangan Anda. Ketika digunakan malah jatuh dan mengunci ban, biasanya begitu," papar Jusri.

Selain mengerti teknik pengereman tentunya perlu juga mengetahui faktor lainnya, seperti kondisi ban, kondisi rem, hingga kondisi jalan. Dengan mengetahui perihal diatas, penggunaan rem dapat dilakukan lebih tepat lagi sehingga dapat mengurangi resiko terjadinya kecelakaan.

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoRider, caranya klik link https://t.me/otoridercom , kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.

Terbaru

Motor Listrik | 28 menit yang lalu

Gesits Bikin Program Bayar Motor Listrik dari Potongan Gaji

Sport | 1 jam yang lalu

Podium di MotoGP Jerez 2024, Marquez: Kemenangan Bukan Mimpi Lagi

Sport | 1 jam yang lalu

Tabel Klasemen MotoGP 2024 Usai Seri Jerez, Spanyol

Motor Listrik | 6 jam yang lalu

Motor Listrik Polytron Bisa Lewati Banjir Satu Meter, Ini Alasannya

Sport | 1 hari yang lalu

Pembalap Indonesia Bisa Cari Ilmu di Akademi Valentino Rossi
Beranda Trending Motor Listrik