Hingga saat ini musim hujan masih melanda wilayah sekitar Jabodetabek. Bahkan belakangan terdapat beberapa titik yang tergenang karena air hujan. Bagi pengendara tentunya harus kembali mengecek kembali bagian-bagian penting pada sepeda motor.
OtoRider pun telah memberikan sejumlah tips mengenai penanganan sepeda motor di musim hujan dan saat terkena banjir. Lantas bagaimana kondisi knalpot yang sering terkena hujan dan banjir? Wawan dari bengkel WRC Racing Muffler memberikan tanggapannya terkait pertanyaan tersebut.
Baca Juga: Hati-Hati! Batasi Kecepatan Ketika Jalanan Basah
Menurutnya knalpot yang beredar saat ini sudah kuat untuk mengatasi air hujan bahkan banjir sekalipun. Apalagi knalpot yang masih original dan standar dari pabrikan. Menurutnya knalpot saat ini lebih kuat daripada knalpot yang beredar pada motor-motor tua atau zaman dahulu.
Baca Juga: Berkendara di Musim Hujan Waspadai Terjadinya Aquaplanning
"Sebenarnya kalau knalpot pabrikan, motor sekarang itu udah engga ada istilah knalpot keropos. Kalau motor zaman dulu sih iya, karena kemasukkan air di dalamnya terus lama-lama keropos. Kalau knalpot sekarang bahannya sudah bagus semua, jadi engga keropos," ujar Wawan.
Wawan juga mengatakan bahwa knalpot yang terendam banjir tidak akan menampung air pada bagian dalamnya. Jika memang terendam sampai kemasukkan air, motor cukup dihidupkan saja maka air akan keluar dengan sendirinya. Menurutnya hal ini sama saja ketika mencuci motor, akan ada sedikit air dari bekas cucian yang masuk tetapi akan kembali keluar ketika menyala.