Berkendara menggunakan motor bertransmisi otomatis alias matik tentunya memberikan kepraktisan. Pengendara tak perlu repot memindahkan transmisi saat motor dikendarai. Namun, terdapat perbedaan teknik pengereman pada motor tipe matik dan manual.
Pada motor matik, pengurangan laju kendaraan hanya bertumpu pada sistem pengereman saja. Berbeda dengan motor manual yang dibantu oleh engine brake.
Baca Juga: Berkendara Motor, Seberapa Penting Penggunaan Balaclava?
Nah, bagaimana tips pengereman ketika mengendarai motor matik? Menurut Adih, teknik pengereman pada motor matik bisa dilakukan dengan menekan tuas rem secara bersamaan.
Baca Juga: Makin Ganteng, Berikut Pilihan Modifikasi Kustom Yamaha XSR155
"Agar pengereman maksimal, tekanan rem berbarengan antara rem depan dan belakang. Tekanan rem depan berfungsi untuk penyeimbang rem belakang. Biar tidak slip diantaranya," ucap Adih.
Selain teknik pengereman, perawatan rutin komponen rem juga tentunya diperlukan untuk menjaga performanya tetap optimal. Adih menghimbau, pemilik motor selalu melakukan pengecekan sistem rem setiap pemakaian 12.000 hingga 15.000 km.