Umat muslim akhirnya merayakan Hari Raya Idul Fitri setelah menjalani puasa selama satu bulan. Momen ini kerap digunakan untuk bersilaturahmi dengan saudara atau kerabat dekat yang bisa dijangkau dengan menggunakan sepeda motor. Mengingat masih dalam kondisi pandemi, tentunya berkendara bukan hanya soal safety riding tetapi juga protokol kesehatan.
Antonius Widiantoro selaku Manager Public Relation PT Yamaha Indonesia Motor Mfg (YIMM) menyebutkan Idul Fitri punya makna dalam kebersamaan. Oleh karenanya pihaknya memberikan panduan berkendara untuk bersilaturahmi dengan keluarga atau teman. Panduan ini berisi beberapa tips yang dapat dilakukan ketika berkendara di Hari Raya Idul Fitri.
"Kami pun ingin memberikan beberapa panduan bermanfaat bagi mereka yang memilih berkendara dengan sepeda motor untuk bertemu sanak keluarga atau teman. Kami harapkan dapat membantu kelancaran perjalanan di hari bahagia penuh berkah nanti," ujar Anton dalam keterangan tertulis.
Pertama pengendara motor harus melakukan persiapan, seperti servis motor, isi bensin, dan menggunakan safety gear. Sebisa mungkin servis motor telah dilakukan dari jauh hari agar tidak bermasalah. Kemudian jika membawa barang, diusahakan tidak melebihi kapasitas dan terlalu berat yang dapat mengganggu keseimbangan berkendara.
Baca Juga: Salah Kaprah, Tanggal Produksi Tidak Mengartikan Umur Ban
Selanjutnya pada saat perjalanan diusahakan menjaga jarak aman oleh kendaraan lain. Hal ini penting mengingat banyak masyarakat yang beraktivitas di luar rumah yang membuat jalan padat. Kemudian sesuaikan kecepatan aman dan hindari tindakan mendadak, seperti mengerem, berbelok, dan berhenti.
Berikutnya jika pengendara sedang melakukan akselerasi atau pengereman, diusahakan untuk dilakukan secara halus. Terutama yang membawa boncengan atau membawa barang bawaan. Selain itu usahakan pengendara tetap berkonsentrasi, kontrol emosi, serta menjaga fisik selama perjalanan.
Baca Juga: Cara Melepas Aki Motor, Kutub Positif Dulu atau Negatif? Jangan Salah!
Terakhir jangan lupa untuk menerapkan protokol kesehatan mulai dari membawa masker, hand sanitizer dan sering mencuci tangan. Usahakan safety gear dalam keadaan bersih sehingga lebih aman dan nyaman digunakan. Pengendara juga disarankan meminum air dan tidur yang cukup untuk menjaga stamina dan imunitas tubuh.