Salah satu prinsip ketika berkendara di jalanan adalah bisa melihat dan terlihat. Maksudnya, pengendara dapat melihat keadaan sekitar, juga bisa terlihat oleh pengendara lain.
Lampu utama merupakan salah satu komponen motor yang memenuhi kriteria tersebut. Sinarnya yang terang menjadi andalan pengendara melihat kondisi jalan di depan. Di lain sisi, lampu bisa terlihat oleh pengendara lain, sehingga mereka mengetahui keberadaan kita.
Baca Juga: Dibuatkan Helm Raksasa, Rossi: Saya Menyukai Ide Itu Sejak Awal
Perawatan rutin pun perlu dilakukan. Salah satunya mulai dari batok luar yang selalu bersih, sehingga cahayanya tidak terhalang kotoran dan mengurangi fungsi penerangan ke jalan.
Baca Juga: Percepat Produksi dan Penyediaan Baterai, SWAP-ABC Jalin Kerja Sama
Gunakan juga bohlam yang sesuai dengan kemampuan batok lampu. Bagi yang masih menggunakan lampu halogen, sebaiknya tidak mengganti dengan watt yang lebih besar. “Semakin besar watt, lampu sinarnya semakin terang dan panas,” ujar Wira dari SACS, Pondok Gede. Jika terlalu panas, batok lampu malah berpotensi akan meleleh.
Untuk yang sudah menggunakan LED, pastikan kondisi mika lampu maupun bagian dalam rumah lampu dalam kondisi bersih. Periksa juga soket yang terhubung dengan lampu, agar suplai listrik ke LED tetap lancar.