Masukan kata kunci yang ingin Anda cari pada kotak diatas.

Tentang Kami
DisclaimerHubungi KamiInfo IklanKarirPeraturan Media SiberRedaksiTentang OtoriderPrivacy Policy
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play
Hubungi Kami
Perkantoran Maisonete Mega Jalan Raya Joglo No. 41 Kebon Jeruk, Kembangan, Kota Jakarta Barat, Jakarta 11640
Email :
redaksi@otorider.com (Redaksi)
marketing@otorider.com (Marketing)
Member of :
Copyright © 2025. Otorider.com. All rights reserved.

Bahaya! Begini Dampak Bila Radiator Motor Diisi Pakai Air Kran

Dipublikasikan : Kamis, 30 Maret 2023 10:00
Penulis : Ruslan Abdul Gani

Sistem pendinginan mesin motor saat ini tidak hanya mengandalkan udara, tetapi sudah dibekali teknologi pendingin cairan melalui radiator.

Sistem pendinginan mesin motor saat ini tidak hanya mengandalkan udara, tetapi sudah dibekali teknologi pendingin cairan melalui radiator. Dalam kondisi standar, radiator diisi oleh cairan pendingin atau coolant

Namun, ada saja pemilik motor yang mengganti atau menambahkan coolant dengan air kran biasa. Sebaiknya, jangan menggunakan air kran untuk mengisi radiator. Sebab, bakal menimbulkan banyak efek negatif. 

   Baca Juga: Cukup Semprot, Bersihkan Kotoran Mesin dan Bodi Bisa Pakai Cairan Ini

Wito Waluyo selaku National Leader Sales Megacools mengatakan banyak efek negatif jika pakai air kran untuk menggantikan air coolant. "Salah satu masalahnya itu endapan yang dihasilkan dari air kran. Air kran itu mengandung mineral, makanya bisa menimbulkan endapan," ujar Wito kepada OtoRider beberapa waktu lalu.

Lebih lanjut, Wito menjelaskan jika endapan terus dibiarkan akan menimbulkan pendinginan jadi tidak maksimal. "Lama-kelamaan kalau dibiarkan aliran di radiator akan tersumbat dan menggangu kinerja radiator," ucap Wito.

   Baca Juga: Jangan Asal! Begini Cara Merawat Bagasi di Motor

Tak hanya menimbulkan endapan, air kran juga bisa menyebabkan karat di bagian radiator dan water pump. "Karat bisa terjadi tak hanya di radiator, water pump juga. Kalau sudah karat, kipas water pump bisa rusak," jelasnya.

Jika kipas water pump rusak dan tidak berfungsi, maka efeknya mesin bisa overheat. "Kalau mesin overheat, mesin bisa macet dan banyak komponen yang rusak," terangnya.

Tag
Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otorider.com. Ikuti Channel kami pada tombol dibawah ini.
Telah hadir! Yuk download aplikasi Otorider sekarang juga!
Google Play

Trending

#1

Pilihan Harga Yamaha NMAX 155 Desember 2025, dari Neo hingga Turbo Tech MAX Ultimate

#2

Polytron Akui Fox-350 Masih Inden, Produksi Siap Ditingkatkan

#3

Kaleidoskop 2025: Deretan Motor Baru Honda yang Meluncur Sepanjang Tahun

#4

Pembalap Ahwin Sanjaya Meninggal Pasca Insiden Maut

#5

Touring Motor Indonesia ke Mekkah, Bisa Ganti Oli dan Ban Berapa Kali?

Terbaru

Berita| 1 jam yang lalu

FOTO: Serunya Ajang Yamaha Rev Festival 2025

Pada hari pertama, Jumat (20/12), pengunjung disuguhkan kegiatan olahraga dan hiburan. Termasuk hadirnya kontes modifikasi.

Berita| 2 jam yang lalu

Yamaha Siapkan Lebih dari 500 Bengkel Jaga Selama Libur Nataru

Untuk mendukung kenyamanan dan keamanan berkendara selama libur panjang, Yamaha menghadirkan lebih dari 500 Bengkel Jaga Nataru.

Berita| 22 jam yang lalu

Bengkel Points Jadi One Stop Loyalty App, Niterra Perluas Jaringan Distribusi

PT Niterra Mobility Indonesia memperluas jaringan distribusi melalui aplikasi Bengkel Points dengan menambahkan brand Mitsuboshi dan Aisin.

Berita| 23 jam yang lalu

QJMotor Fort 125N Pakai Hybrid Untuk Saingi Suzuki Burgman Street 125EX

QJMotor Fort 135 ini didesain untuk dalam kota dan perjalanan jarak jauh. Mirip Suzuki Burgman Street 125EX di Indonesia.

Berita| 1 hari yang lalu

Liburan Akhir Tahun Naik Motor ke Pegunungan, Waspadai Risiko Rem Blong

Liburan akhir tahun naik motor ke pegunungan perlu ekstra waspada. Pakar keselamatan mengungkap kebiasaan berkendara yang dapat menyebabkan rem blong di jalur menurun.

Beranda Trending Motor Listrik