Berkendara, tak melulu mengandalkan performa mesin saja. Akan tetapi, perangkat suspensi pun diperlukan agar tunggangan dapat dikendarai dengan nyaman dan aman. Nah, belakangan kerap dijumpai motor dengan penutup shockbreaker. Apa fungsinya?
Dengan disarungi, diharapkan kotoran tidak mudah mengenai perangkat peredam kejut belakang tersebut. “Itu bagus, sehingga tidak mudah kotor,” kata Sutrisno, Pemilik Jawa Motor Service di kawasan Palmerah, Jakarta Barat. Menurutnya, bagi pengguna yang tidak dapat menjaga tunggangannya selalu bersih, bisa memanfaatkan aksesori ini.
Baca Juga: Perbandingan Tinggi Jok Yamaha Grand Filano dengan Fazzio dan FreeGo
Baca Juga: Tips Perawatan Speedometer Digital Motor, Apa yang Perlu Diperhatikan
Namun ada juga yang berpendapat, cover atau sarung shockbreaker akan meningkatkan suhu di sekitar komponen, sehingga panasnya berpotensi mengganggu kinerja suspensi. Meski belum ada penellitian teknis mengenai hal ini, tetapi tentu cara paling mudah adalah dengan menjaga kebersihan motor saja. Agar batang shockbreaker tidak baret terkena kotoran. Sebab, kalau baret akan menyebabkan oli suspensi merembes.
Untuk membersihkannya, cukup dengan menggunakan air dan sabun saja. Kemudian, gunakan kuas untuk menyapu kotorannya. “Jika bagian per dilabur cat, bisa juga dilakukan coating,” terang M Rizki Elrivany, Head of SCI Indonesia.