Ban dan pelek lebar kerap menjadi pilihan modifikasi yang sangat umum, baik untuk penggemar supermoto maupun motor sehari-hari. Tetapi, kendala yang sering ditemui adalah rantai bergesekan dengan ban.
Ukuran ban standar, relatif terlihat 'kurus' untuk sebagian orang. Sehingga, perlu melebarkan pelek dan ban pada tunggangannya. Ukuran ini bahkan cukup jauh dibandingkan standarnya.
Sebagai pemodifikasi gaya supermoto, yang kerap menggunakan ban lebar pada motor trail, Larry Rahmat Rizki mengatakan ada kiat yang biasa dilakukan. "Malah hampir tidak perlu menggunakan spacer untuk sproket rantai, bahkan di motor yang memasang pelek 4,50 dengan ban 160 sekalipun," ujarnya.
Tentu seperti hal yang tidak mungkin, jika belum melihatnya secara langsung. Namun, OtoRider menyaksikan sendiri pelek dan ban ukuran tersebut terpasang pada Honda CRF150 di bengkel CAOS Custom Bike yang berada di kawasan Pancoran Barat VIII, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Simak! Beberapa Masalah yang Sering Menimpa Speedometer Motor
Larry memiliki kiat tersendiri untuk membuat modifikasi ban lebar tak perlu menggunakan spacer untuk sproket rantai. Menurutnya, saat menyetel jari-jari pada pelek, harus menentukan off-set yang pas di motor dengan ban lebar. "Sekali lagi, harus disetel pada motornya, agar benar-benar pas," katanya.
Jadi, dengan off-set yang sesuai, posisi ban bisa digeser sedikit ke kanan, sehingga tak bergesekan ke rantai. "Tentunya harus dilakukan oleh yang benar-benar paham, tidak bisa oleh sembarangan orang," ujarnya.