Ada Skuter Listrik yang Bisa Berdiri Sendiri di India

Berita

Rabu, 25 September 2019 19:00

Brian

Dua insinyur lulusan Institut Teknologi India membuat skuter listrik yang mampu berdiri sendiri. Teknologi bernama self-balancing ini membuat motor bisa berdiri sendiri tanpa bantuan tangan manusia

Dua insinyur lulusan Institut Teknologi India membuat skuter listrik yang mampu berdiri sendiri. Teknologi bernama self-balancing ini membuat motor bisa berdiri sendiri tanpa bantuan tangan manusia. Sebelumnya teknologi ini pernah di pamerkan Honda pada beberapa tahun lalu.

Dilansir dari Rushlane, dua orang asal India tersebut telah membuat teknologi self-balancing untuk sebuah skuter listrik. Menariknya teknologi ini dapat dipasang di semua skuter jenis apapun. Teknologi ini pun dibanderol hanya sekitar 6.000 INR saja atau setara Rp 1,1 jutaan.

   Baca Juga: Mengenal Motor Listrik United Bike TypeMG1 yang Mirip dengan Honda PCX Lawas

Ashutosh Upadhyay dan Vikas Poodar adalah pencipta teknologi self-balancing di India, keduanya juga membuat startup Electric Vehicle yakni Liger Mobility. Mereka mengatakan teknologi ini memang membuat sepeda motor 10% lebih mahal. Tentunya tambahan biaya yang dikeluarkan memberikan feedback yang berbeda pula.

Foto: Teknologi Self-Balancing Honda

Teknologi self-balancing diklaim membuat motor lebih aman dan terlihat cerdas. Bahkan Upadhyay dan Poodar kini tengah mengembangkan teknologi perintah suara dan parkir otomatis di teknologi buatannya.

   Baca Juga: ECGO 2, Motor Listrik Baru Hanya Rp 6,9 Juta di GIIAS 2019

Liger Mobility pun mengaku menghabiskan waktu sampai dau tahun untuk membuat dan mengembangkan teknologi self-balancing ini. Penjelasan sederhana pada teknologi ini adalah adanya bandul pemberat yang dikalibrasi secara real time. Tentunya teknologi itu disesuaikan dengan sistem sensor yang sangat akurat.

Akan tetapi masih terdapat kelemahan pada teknologi self-balancing ini. Sistem yang selalu menjaga keseimbangan motor membuat konsumsi baterai cukup besar. Akibatnya baterai akan cepat habis dan pasinya berpengaruh ke daya jelajah motor.