Misi Besar Lambretta Jadikan Indonesia Sebagai Basis Produksi
ernyata keseriusan Lambretta di pasar Tanah Air tidak berhenti sampai disitu. Ade Sulistioputra selaku CEO PT Brum Brum mengatakan akan melangkah lebih serius di Indonesia.
Merek motor Lambretta memang jarang terdengar di masyarakat Indonesia. Ternyata, merek ini pernah mengukirkan sejarahnya di Indonesia beberapa puluh tahun lalu. Hingga akhirnya pada tahun ini, Lambretta telah memperkenalkan produk perdana dan mengoperasikan dealer perdananya.
Ternyata keseriusan Lambretta di pasar Tanah Air tidak berhenti sampai disitu. Ade Sulistioputra selaku CEO PT Brum Brum mengatakan akan melangkah lebih serius di Indonesia. Salah satu keseriusan tersebut adalah fasilitas perakitan di Indonesia.
Baca Juga: Lambretta Resmikan Dealer Pertama di Jakarta
"Kami lumayan serius, karena tahun 60-an punya banyak dealer dan assembly di sini. Kami melihat searah dengan mereka, kami engga cuma masuk barang jualan tapi kami juga ingin invest di Indonesia. Karena di Indonesia ada potensi hub buat Asia Tenggara, engga cuma Thailand dan Vietnam. Kami engga cuma cover market Indonesia, tapi juga luar Indonesia," pungkas Ade di Jakarta, Rabu (27/11).
Sayangnya ketika diminta untuk penjelasan lebih rinci, Ade nggan membeberkan rencana itu ke publik. Tiba-tiba saja, Ade mengatakan bahwa rencana tersebut masih sangat jauh. "Itu sesuatu yang saya belum bisa terlalu jauh bicara. Kami lihat dan kami akan serius jajaki dalam setahun ke depan," lanjutnya.
Baca Juga: Ini Ruas Jalan yang Menyediakan Lajur Khusus Sepeda di DKI Jakarta
Saat ini produk motor Lambretta merupakan hasil impor dari Vietnam. Proses impor ke Indonesia yang sangat ketat, menjadi alasan terjadinya masa inden yang sangat panjang. Tentunya masa inden akan menjadi salah satu pertimbangan konsumen dalam membeli suatu produk.