Balapan Liar di Tangerang Resahkan Pengguna Jalan
Pembatasan Sosial Berskala Besar yang dilakukan sejumlah daerah tentunya membuat beberapa ruas jalan menjadi lebih sepi dari biasanya. Ternyata kosongnya jalan raya ini dimanfaatkan untuk balap liar.
Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang dilakukan sejumlah daerah tentunya membuat beberapa ruas jalan menjadi lebih sepi dari biasanya. Ditambah hari-hari Ramadhan seperti saat ini yang menambah kekosongan volume kendaraan di pagi hari. Ternyata kosongnya jalan raya ini dimanfaatkan oleh sejumlah oknum untuk melakukan balap liar.
Berdasarkan video yang diunggah oleh akun Instagram, @abouttng, Rabu (20/5), terdapat sejumlah oknum yang memberhentikan arus lalu lintas di Jalan Raya Serpong. Pemberhentian ini dilakukan untuk mengosongkan jalan dan melakukan balap liar. Aksi ini terjadi pada pagi hari sehingga mengganggu aktivitas masyarakat yang hendak berangkat kerja.
Baca Juga: Honda Lakukan Recall pada CBR1000RR-R. Apa Penyebabnya?
"Mereka berhentiin kendaraan buat balap liar saat jam kerja. Ini sudah kelewatan sih meresahkannya," ujar pengendara di Jalan Raya Serpong, Pakulonan, Serpong Utara, Tangerang Selatan, Rabu (20/5) pagi, tulis akun Instagram, @abouttng pada videonya.
Berdasarkan video, setidaknya terdapat dua motor yang tengah dipersiapkan untuk balap liar. Kemudian terdapat satu orang yang memberikan aba-aba untuk balapan dimulai. Sementara oknum lainnya menahan laju lalu lintas di Jalan Raya Serpong tersebut.
Baca Juga: Gubernur Sulawesi Selatan Hadiahkan Motor Listrik pada Korban Bully
Hasilnya beberapa pengendara yang hendak melintas menjadi geram dan resah. Pada gambar lainnya, terlihat seorang pengendara mengambil gambar dan minta diadukan kepada pihak yang berwenang. Hingga saat ini, unggahan Instagram @abouttng itu telah mendapatkan 66 ribu like dan 12 ribu komentar.